TRIBUN-TIMUR.COM, BANTAENG - "Adami bukti bu, anakku sakit keras disana (di rumah), nda napeduli, (tidak diperdulikan oleh suamiku)," ucap istri Kaharuddin, saat memergoki suaminya berduaan dengan perempuan lain di kamar kos.
Usut punya usut Kaharuddin yang merupakan Ketua PPS Kelurahan Onto, Kecamatan Bantaeng, Kabupaten Bantaeng bersama perempuan yang berstatu Anggota Panwascam.
Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS), Kaharuddin kepergok selingkuh dengan anggota Panwaslu Kecamatan (Panwascam) bernama Ina disebuah Kamar Kost Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Momen penggrebekan itu beredar di sosial media Facebook dengan postingan video yang diunggah oleh akun Cakurukuk Kiukiu.
"Panwaslu Kecamatan Bantaeng berbuat mesum dengan Ketua PPS Onto di sebuah kost. Tapi kok masalah ini didiamkan ya?," tulis keterangan akun tersebut dalam postingan videonya, Rabu (15/11/2023).
Baca juga: Ketua PPS Bantaeng Dipecat! Usai Digrebek Ngamar Bareng Anggota Panwancam
Dalam video itu, Ina yang mengenakan kaos lengan panjang berwarna hitam dipadu dengan rok panjang berwarna biru tengah sandar di dinding tembok.
Ia juga menupi wajahnya dengan kain berwarna senada dengan bajunya.
Sementara Kaharuddin, tampak duduk bersandar diantara springbad dan tembok sembari menggigit sarung.
"Nabilangi di Makassar pelatihan dua hari ternyata disini, heh," ucap istri Kaharuddin, sambil merekam video.
Video berdurasi satu menit dua detik tersebut juga memperlihatkan sejumlah orang yang menyaksikan langsung penggerebekan itu.
"Adami bukti bu, anakku sakit keras disana (di rumah), nda napeduli, (tidak diperdulikan oleh suamiku)," lanjut istri Kaharuddin, kepada seorang perempuan.
Penjelasan KPU Bantaeng
Komisioner Divisi Hukum dan Pengawasan, KPU Bantaeng, Ahmad Makmur saat dikonfirmasi membenarkan perihal tersebut.
Ahmad Makmur membeberkan, kejadian itu terjadi di salah satu kamar kost di Bantaeng.
"Terkait video yang beredar betul beliau salah satu PPS di Bantaeng yakni di Kelurahan Onto," ujarnya melalui pesan WhatsApp, Kamis (23/11/2023) malam.
Ia mengatakan, kejadian memalukan itu telah ditindak lanjut KPU Bantaeng.
Pihaknya langsung memanggil Kaharuddin untuk menyampaikan klarifikasi.
"KPU sendiri sejak mendapat laporan langsung dari istri beliau langsung melakukan pemanggilan klarifikasi pada tanggal 15 November," ucapnya.
"Namun yang bersangkutan memasukkan surat pengunduran dirinya pasca kejadian tersebut," ungkapnya.
Meski sempat akan dipecat, Kaharuddin secara resmi memundurkan diri dan telah digantikan oleh anggota PPS yang baru.
"Sekarang (hari ini) prosesnya di KPU sudah PAW (Pengganti Antar Waktu)," pungkasnya.
Dikonfirmasi terpisah, Ketua Bawaslu Bantaeng, Ningsih Purwanti saat dihubungi enggan menjawab pertanyaan Tribun Timur.
Ningsih diduga tak mau ambil pusing perihal jajarannya yang berbuat hal tak senonoh dengan istri orang.
Ningsih juga tak bertindak tegas terhadap Ina yang telah mencoreng nama baik lembaga Bawaslu.(*)
Nasib Kaharuddin Kini
Kaharuddin akhirnya diganti sebagai Ketua PPS Kelurahan Onto, Kecamatan Bantaeng, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Ia digantikan oleh Nurdiana yang menempati peringkat ke empat berdasarkan hasil seleksi PPS beberapa waktu lalu.
Penggantian Kaharuddin sesuai surat pengunduran dirinya tertanggal 15 November 2023.
Ia mengundurkan diri setelah kepergok selingkuh dengan Anggota Panwascam, bernama Ina disalah satu kamar kost di Bantaeng.
Ketua Divisi Sosdikli, Parmas dan SDM KPU Bantaeng, Aspar Ramli mengatakan, pelantikan Pengganti Antar Waktu (PAW) anggota PPS terhadap Nurdiana telah dilaksanakan per hari ini, Kamis (23/11/2023).
"Yang PAW atas nama Nurdiana panggilan Dian dilantik pada tanggal 23 November 2023 di Aula Husni Kamil Malik, KPU Kabupaten Bantaeng," ujarnya kepada Tribun-timur.com.
Ia menjelaskan, pelantikan Nurdiana sebagai PAW anggota PPS telah sesuai regulasi yang ada.
"Proses PAW sudah sesuai prosedur. Nurdiana adalah peringkat ke empat dari enam besar hasil seleksi PPS," jelasnya.(*)