TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PSM Makassar berambisi meraih kemenangan perdana di AFC Cup saat menjamu Sabah FC di Stadion I Wayan Dipta, Bali, Kamis (5/10/2023) mendatang.

PSM Makassar saat ini menjadi juru kunci grup H AFC Cup dengan poin nol serta tiga kebobolan.

Namun kekalahan perdana itu tidak menutup harapan PSM Makassar lolos ke fase berikutnya.

Kekalahan yang diderita PSM Makassar justru dijadikan motivasi untuk bangkit.

Pasalnya bermain di AFC Cup membawa nama baik Indonesia di ajang Internasional.

Baca juga: Ambisi Bangkit PSM Makassar Dihadang Kekuatan Mengerikan Sabah FC di AFC Cup

Sehingga PSM Makassar harus membuktikan kelasnya sebagai juara bertahan musim lalu.

Moral anak asuh Bernardo Tavares meningkat saat bermain di AFC Cup.

Apalagi bermain di hadapan pendukung sendiri dapat memotivasi para pemain.

Rivalitas Indonesia dan Malaysia begitu sengit. Tentu PSM Makassar tak ingin dipermalukan pada laga kedua fase grup AFC Cup.

Kabar baiknya, dua pemain Timnas akan memperkuat Laskar Pinisi melawan Sabah FC.

Ananda Raehan sudah bergabung bersama Pasukan Ramang untuk persiapan laga kedua AFC Cup.

Sebelumnya Anada Raehan absen beberapa laga karena membela Timnas U-24 di Asean Games.

Kehadiran Ananda dapat membantu Juku Eja dalam hal menyerang dan bertahan.

Walaupun terbilang muda, Ananda mempunyai cukup pengalaman di kompetisi Internasional.

Kehadiran pemain satu ini dapat menyokong formasi yang diinginkan juru taktik PSM Bernardo Tavares.

Sehingga Ananda akan di plot menjadi kreator serangan mengisi kekosongan yang ditinggalkan Wiljan Pluim.

Ananda Raehan mempunya fisik yang mumpuni serta umpan terobosan yang cukup baik.

Aliran serangan akan berpangku pada pemain 20 tahun ini.

Memang tidak mudah menembus pertahanan Sabah Fc.

Namun tekad Ramang Muda dapat menjadi pembeda di atas lapangan.

Selain itu, Laskar Pinisi punya pemian Timnas Timor Leste Joao Pedro.

Joao Pedro berposisi sebagai penyerang sayap dapat mengisi kekosongan yang ditinggalkan Yance dan Yakob Sayuri.

Amunisi baru ini dapat dicoba untuk membongkar pertahanan lawan.

Sejauh ini Pedro baru dimainkan satu pertandingan dan masih kurang menit bermain.

Baca juga: Akhirnya Wiljan Pluim Susul Skuad PSM Makassar di Bali, Diturunkan Lawan Sabah FC? Tapi Ada Keanehan

Akan tetapi kehadirannya menambah opsi pemain pelatih PSM.

Joao Pedro baru saja didatangkan secara khusus untuk memperkuat PSM di ajang AFC Cup.

Salah satu solusi ketika Laskar Pinisi krisis pemain.

Pertahanan PSM Lebih Solid

Pertahana PSM Makassar akan lebih solid saat menjamu Sabah Fc.

Pasalnya dua sosok andalan di lini belakang dapat memperkuat Laskar Pinisi.

Ia adalah Yuran Fernandes dan Akbar Tanjung.

Keduanya mempunyai peran sangat penting dalam menjaga lini pertahanan Juku Eja dari kebobolan.

Laga perdana AFC Cup melawan Hai Phong, PSM Makassar tidak diperkuat Yuran Fernandes.

Absennya pemain satu ini terlihat jelas membuat lini belakang Pasukan Ramang kewalahan menghadapi tuan rumah.

Namun laga berikutnya Yuran Fernades akan menjadi tembok hidup mengahalau serangan lawan.

Kemudian Akbar Tanjung yang sempat absen dua laga PSM di kompetisi domestik.

Di AFC Cup Akbar Tanjung dapat dimainkan karena tidak terikat dengan hukuman dari PSSI.

Peran Akbar begitu sentral dalam proses bertahan dan menyerang.

Ia mempunyai ketenangan dalam membaca arah serangan lawan. Akbar menjadi tembok pertama yang bertugas memutus gelombang serangan Sang Badak.

Pada laga melawan Hai Phong, Akbar Tanjung paling banyak melakukan operan kepada rekannya.

Operannya pendek maupun panjang diperagakan Akbar.

Olehnya, pemain asal Jakarta ini diandalkan pelatih PSM Makassar.

PSM Makassar Butuh Wiljan Pluim

Pengamat Sepak bola Assegaf Razak mengatakan, saat ini PSM memiliki 3 striker di diposisi depan.

"Kita hanya punya 2 didepan, tidak ada support dari gelandang, karena lawan 4 kita hanya 2. Kita ini kehilangan pluim, artinya gelandang yang punya krearotor tidak ada,"katanya saat dihubungi, Selasa (2/10/23) sore.

Menurutnya, pemain seperti Wiljan Pluim harus segera dimunculkan oleh PSM saat ini jika saja ingin membuat PSM kembali ke performa sebelumnya.

"Kalau M Arfan dan Akbar Tanjung, serta Rasyid inikan mereka hanya bagaimana gelandang bertahan. Tapi untuk memanjakan striker kita tidak ada,"ujarnya.

Apalagi, lanjut Assegaf, kreator serangan yang mampu memanjakan striker sangat berpengaruh untuk kestabilan tim.

"Yang bola trobosan kedepan ini yang kurang saat ini, jadi itu yang kurang. Inikan baru terjadi kalah 3 kaki beruntun semenjak Pluim tidak main,"jelasnya.

Lima Laga Terakhir Kedua Tim

PSM Makassar

PSM Makassar Vs Persis Solo (1-0)

PSS Sleman Vs PSM Makassar (1-1)

PSM Makassar vs Barito Putera (2-0)

Borneo Fc vs PSM Makassar (1-0)

PSIS Semarang vs PSM Makassar (2-1)

Sabah FC

Selangor Vs Sabah Fc (1-0)

Penang Vs Sabah Fc (1-2)

Sabah Fc vs Darul Takzim (1-5)

Sabah Fc Vs Kuala Lumpur (3-2)

Sabah Fc vs Negeri Sembilan (3-1).(*)