TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Cabang olahraga (Cabor) Kempo Sulawesi Selatan (Sulsel) hanya target satu emas di PON Aceh-Sumut 2024.

Kempo Sulsel sendiri berhasil meloloskan lima atlet untuk bertanding di PON nantinya.

Lima atlet tersebut memastikan diri lolos ke PON setelah melewati ajang Pra PON terlebih dahulu.

Sekretaris Umum Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (Perkemi) Sulsel Bonay Syam tidak pasang target tinggi di turnamen 4 tahunan tersebut.

Targetnya hanya satu emas seperti pada PON XX Papua 2021.

Baca juga: Daftar 23 Cabor di Sulsel Lolos PON 2024, Lima Gugur, dan 29 Belum Bertanding

Baca juga: Cabor Shorinji Kempo Sulsel Lolos 5 Nomor ke PON XXI 2024 Aceh-Sumut, Ini Nama-nama Atlet

Satu emas ini berupaya digapai pada nomor randori.

“Target, yah kita sama yang lalu minimal satu emas juga. Di (nomor) randori nanti,” katanya kepada tribun timur, Kamis (7/9/2023).

Walaupun hanya target satu emas namun atlet tetap mempersiapkan diri.

Atlet punya banyak waktu untuk melatih teknik dan fisiknya.

Mengenai persiapan ia lempar bola kepada KONI Sulsel.

Menurutnya kesiapan atlet masuk dalam tanggungjawab KONI.

“Persiapan, yah untuk PON ini masih berjalan seperti biasa nanti dilihat di KONI bagaimana karena PON itu KONI yang tangani harusnya,” pungkasnya.

Lima atlet yang akan berlaga yaitu pasangan Suaib dan Isman pada nomor embu pasangan Yudansha putra 2/3.

Kemudian ada Abdul Rahman dan Muhammad Amin di nomor embu pasangan yudansha putra  1.

Lalu ada Suaib Side dan Aisyah embu pasangan yudansha campuran 2/3.

Lanjut Abdul Rahman lolos nomor randori kelas 65 kg

Serta Aisyah nomor randori kelas 50 kg putri.

Update Cabor Lolos PON

Update PON Aceh-Sumut 2024, kontingen Sulawesi Selatan (Sulsel) pastikan 23 cabang olahraga (Cabor) lolos.

Sebelumnya per Agustus 2023 ada 16 Cabor yang berhasil lolos ke PON Aceh-Sumut 2024 nantinya.

Kemudian memasuki awal September ini Cabor yang lolos bertambah menjadi 23.

Ada tujuh tambahan Cabor yang memastikan diri ikut PON Aceh-Sumut 2024.

Yaitu, karate, muaythai, kempo, dansa sport, bulutangkis, lawn tennis dan balap sepeda.

Tidak hanya penambahan namun ada juga Cabor yang gagal lolos babak kualifikasi atau Pra PON.

Ada tiga Cabor yang tidak lolos ke PON, yakni bola volly, barongsai, dan tennis meja.

Sehingga genap lima Cabor dipastikan gagal berlaga di PON Aceh-Sumut 2024.

Kontingen Sulsel masih punya 29 Cabor yang belum bertanding atau Pra PON.

Potensi menambah kuota Cabor di PON yang akan datang masih terbuka lebar.

Atlet-atlet yang sudah dipastikan lolos pun tengah melakukan persiapan untuk menatap turnamen dua tahunan tersebut.

Sekretaris Umum KONI Sulsel, Mujiburrahman mengatakan mengatakan patut disyukuri pencapaian para atlet di ajang Pra PON atau babak kualifikasi.

Pasalnya dari seluruh atlet atau Cabor yang turun, lebih banyak yang lolos ketimbang gugur.

“Ini baru 57 dari 64 Cabor yang mengikuti. Lolos 23 dan tidak lolos ada lima,” katanya kepada tribun timur, Kamis (7/9/2023).

KONI Sulsel sendiri menargetkan 20 emas di PON Aceh-Sumut 2024.

Beberapa Cabor andalan seperti karate, dayung, dan angkat besi.

Pasalnya, dari tiga Cabor itu, ada atlet yang berlaga di Sea Games Kamboja 2023 dan mendapatkan emas.

Sehingga Cabor tersebut diharapkan dapat mendominasi di PON nantinya.

Akan tetapi, Cabor lain juga berpotensi mendulang emas.

Daftar 23 Cabor yang lolos

Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI)

Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI)

Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI) 

Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina)

Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (GABSI)

Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI)

Persatuan Ski Air dan Wakeboard Indonesia (PSAWI) 

Persatuan Gateball Seluruh Indonesia (PERGATSI)

Federasi Aero Sport Indonesia (FASI)

Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI)

Persatuan BinaragaFitnes Indonesia (PBFI)

Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PORDASI)

Federasi Kurash Indonesia (FERKUSHI)

Persatuan Golf Indonesia (PGI)

Persatuan Cricket Indonesia (PCI)

Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI)

Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki)

Pengurus Muaythai Indonesia (MI)

Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (PERKEMI)

Ikatan Olahraga Dansa Indonesia (IODI)

 Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI)

Persatuan Lawn Tenis Indonesia (PELTI)

Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI)

Tidak lolos

Ikatan Balap Motor Indonesia (IMI)

Federasi Hockey Indonesia (FHI)

Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI)

Persatuan Liong & Barongsai Seluruh Indonesia (PLBSI)

Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI).(*)