TRIBUN-TIMUR.COM - Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Makassar menggelar acara pelepasan pegawai dan purna tugas yang berlangsung pada Jumat, 25 Agustus 2023.

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Wakil Menteri Ketenagakerjaan RI Bapak Ir. H Afriansyah Noor, M.Si., IPU., dan didampingi oleh BBPVP Makassar Bapak Dr. La Ode Haji Polondu beserta jajarannya dan staf BBPVP Makassar.

Adapun pegawai yang akan berpindah tugas yaitu Ibu Lucia Hartiningtyas Mardyasari, S.T., M.M ke Balai Perluasan Kesempatan Kerja (BPKK) Bekasi. Dan adapun pegawai yang memasuki masa purnabakti yaitu Bapak Mulyono Parlan, S.T., Bapak Sukardi, S.T., Bapak Bahar, S.E., dan Ibu Tiwuniaty, S.Sos.

Ibu Lucia dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh rekan-rekan dari BBPVP Makassar.

"Saya merasa beruntung dapat kembali bertugas sebagai Kepala Balai Perluasan Kesempatan Kerja Bekasi. Saya siap menjalankan amanah ini dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab," ucapnya.

Ibu Lucia juga mengajak semua untuk terus berkarya dan menjadikan hidup bermakna bagi banyak orang.

Wakil Menteri Ketenagakerjaan dalam sambutannya menyampaikan bahwa seorang ASN merupakan pekerjaan yang mulia karena telah menisbatkan dirinya kepada bangsa dan negara melalui pelayanan dan kontribusinya dalam pembangunan bangsa.

ASN Kementerian Ketenagakerjaan tentunya berperan dalam peningkatan kompetensi tenaga kerja dan calon tenaga kerja, baik dalam dan luar negeri.

Lebih lanjut, beliau juga menuturkan bahwa pegawai negeri sipil yang telah menyelesaikan tugasnya hingga memasuki masa purna tugas adalah suatu anugerah yang sangat membanggakan karena mengingat kontribusi dan jasanya yang tak terhingga bagi bangsa dan negara khususnya di sektor Ketenagakerjaan.

Sementara, Kepala BBPVP Makassar mengucapkan terima kasih kepada para purna tugas yang telah mengabdikan diri selama 36 hingga 40 tahun dalam dunia Ketenagakerjaan.

Masa pengabdian yang tidak singkat tersebut tentunya telah menghasilkan karya yang sangat banyak bagi dunia Ketenagakerjaan Indonesia.

Kepala BBPVP Makassar juga menyampaikan bahwa profesi sebagai instruktur adalah amanah yang sangat luar biasa dan juga menjadi ruh Kementerian Ketenagakerjaan dalam peningkatan kompetensi tenaga kerja dan sumber daya manusia lainnya.

Beliau berharap kepada Bapak/Ibu yang dilepas sebagai purna tugas pada hari ini untuk tetap bisa memberi kontribusi nyata kepada peningkatan kompetensi tenaga kerja dalam hal ini pada penyelenggaraan pelatihan yang ada di BBPVP Makassar.

Acara pelepasan ini menjadi momen penting untuk menghargai kontribusi para pegawai dan menginspirasi untuk terus berkarya demi kemajuan sektor Ketenagakerjaan Indonesia.(adv\reskyamaliah).