TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Serapan anggaran Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar rendah.
Realisasi belanja APBD 2023 baru Rp1,3 triliun dari target Rp5,6 triliun. Ada selisih belanja Rp4,3 triliun.
Ada lima organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkot Makassar dengan kategori merah capaian.
Antara lain, Dinas Pekerjaan Umum baru terealisasi 9,17 persen atau Rp92,5 miliar dari target Rp1 triliun lebih.
Selanjutnya, Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman baru 9,36 persen atau Rp7,1 miliar dari target Rp75,8 miliar.
Disusul Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Makassar 11,28 persen atau Rp13,8 miliar dari target Rp123 miliar.
Kemudian Dinas Pemuda dan Olahraga (Diaspora) 12,08 persen atau Rp36,1 miliar dari target Rp299 miliar.
Terakhir Dinas Koperasi dan UKM, realisasi serapan anggarannya di angka 12,43 persen atau Rp8,5 miliar dari target Rp 68,6 miliar.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Makassar Muh Dakhlan mengakui serapan belanja tersebut masih sangat kurang.
Idealnya, progres serapan sudah mencapai 40 persen.
“Masih rendah sekali karena sudah enam bulan berjalan, idealnya itu sekitar 40 persen,” katanya, Selasa (11/7/2023).
Dari 51 OPD lingkup Pemkot Makassar, hanya ada dua OPD yang serapannya mencapai 40 persen.
Yakni Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Makassar.
Serapan belanja Satpol PP di angka 40,7 persen atau Rp15,3 miliar dari pagu anggaran Rp37,6 miliar.
Sementara Dukcapil paling tinggi dengan persentase 42,25 persen atau Rp10,3 miliar dari pagu Rp24,4 miliar.
Ia menilai, progres serapan anggaran tahun ini hampir menyamai tahun sebelumnya pada triwulan sama.
Minimnya realisasi belanja, kata Dakhlan karena masih banyak paket pekerjaan dalam berproses, misalnya untuk pekerjaan fisik.
Serapan belanja baru terhitung jika pekerjaan rampung 100 persen.(*)
Serapan Anggaran 51 OPD Makassar
Belanja: Rp5,6 T
Realisasi: Rp1,3 T (23,7 persen)
1. Dinas Pendidikan
Anggaran: Rp1,09 T
Realisasi: Rp329,8 M (30 persen)
2. Dinas Kesehatan
Anggaran: Rp623 M
Realisasi: Rp159,3 M (25,58 persen)
3. Dinas Pekerjaan Umum
Anggaran: Rp1 T M
Realisasi: Rp92,3 M (9,17 persen)
4. Dinas Penataan Ruang
Anggaran: Rp33,7 M
Realisasi: Rp6 M (17,81 persen)
5. Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman
Anggaran: Rp75,8 M
Realisasi: Rp7,1 M (9,36 persen)
6. Satuan Polisi Pamong Praja
Anggaran: Rp37,6 M
Realisasi: Rp15,3 M (40,70 persen)
7. Dinas Pemadam Kebakaran
Anggaran: Rp 53 M
Realisasi: Rp16,3 M (30,85 persen)
8. Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Anggaran: Rp27,8 M
Realisasi: Rp 6,9 M (24,84 persen)
9. Dinas Sosial
Anggaran: Rp24,7 M
Realisasi: Rp6,5 M (26,54 persen)
10. Dinas Ketenagakerjaan
Anggaran: Rp18,2 M
Realisasi: Rp6,5 M (35,62 persen)
11. Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Anggaran: Rp16,7 M
Realisasi: Rp4,1 M (24,85 persen)
12. Dinas Ketahanan Pangan
Anggaran: Rp28,3 M
Realisasi: Rp4,2 M (15,11persen)
13. Dinas Pertanahan
Anggaran: Rp12,9 M
Realisasi: Rp4,1 M (32,24 persen)
14. Dinas Lingkungan Hidup
Anggaran: Rp116,1 M
Realisasi: Rp 22,6 M (19,50 persen)
15. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Anggaran: Rp24,4 M
Realisasi: Rp10,3 M (42,25 persen)
16. Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana
Anggaran: Rp37 M
Realisasi: Rp8,3 M (22,53 persen)
17. Dinas Perhubungan
Anggaran: Rp172 M
Realisasi: Rp45,2 M (26,32 persen)
18. Dinas Komunikasi dan Informatika
Anggaran: Rp123 M
Realisasi: Rp13,8 M (11,28 persen )
19. Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah
Anggaran: Rp68,6 M
Realisasi: Rp8,5 M (12,43 persen)
20. Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
Anggaran: Rp20,2 M
Realisasi: Rp5,1 M (25,47 persen)
21. Dinas Pemuda dan Olahraga
Anggaran: Rp299,2 M
Realisasi: Rp36,1 M (12,08 persen)
22. Dinas Kebudayaan
Anggara : Rp35,6 M
Realisasi: Rp8 M (22,62 persen)
23. Dinas Perpustakaan
Anggaran: Rp10,7 M
Realisasi: Rp2,8 M (26,13 persen)
24. Dinas Kearsipan
Anggaran: Rp7,4 M
Realisasi: Rp2,8M (38,64 persen)
25. Dinas Perikanan dan Pertanian
Anggaran: Rp407 M
Realisasi: Rp15,9 M (39,11 persen)
26. Dinas Pariwisata
Anggaran: Rp73,6 M
Realisasi: Rp22,6 M (30,70 persen)
27. Dinas Perdagangan
Anggaran: Rp51,1 M
Realisasi: Rp16,1 M (31,46 persen)
28. Sekretariat Daerah
Anggaran: Rp362,5 M
Realisasi: Rp113,8 M (31,42 persen)
29. Sekretariat DPRD
Anggaran: Rp190,3 M
Realisasi: Rp55,6 M (29,22 persen)
30. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Anggaran: Rp41,4 M
Realisasi: Rp11,9 M (27,76 persen )
31. Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
Anggaran: Rp55,8 M
Realisasi: Rp15,2 M (27,27 persen)
32. Badan Pendapatan Daerah
Anggaran: Rp134,4 M
Realisasi: Rp32,1 M (23,93 persen)
33. Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah
Anggaran: Rp26,3 M
Realisasi: Rp7,5 M (28,44 persen)
34. Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah
Anggaran: Rp20,2 M
Realisasi: Rp4,4 M (22,08 persen)
35. Inspektorat Daerah
Anggaran: Rp27,3 m
Realisasi: Rp9,6 M (35,20 persen)
36. Kecamatan Biringkanaya
Anggaran: Rp54,6
Realisasi: Rp18,3 M (33,62 persen)
37. Kecamatan Bontoala
Anggaran: Rp43,5 M
Realisasi: Rp12,5 M (28,86 persen)
38. Kecamatan Makassar
Anggaran: Rp54,7 M
Realisasi: Rp16,6M (30,40 persen)
39. Kecamatan Mamajang
Anggaran: Rp44,1 M
Realisasi: Rp14,4 M (32,82 persen)
40. Kecamatan Manggala
Anggaran: Rp43,7 M
Realisasi: Rp14,3 M (32,74 persen )
41. Kecamatan Mariso
Anggaran: Rp39 M
Realisasi: Rp12,4 M (31,79 persen)
42. Kecamatan Panakkukang
Realisasi: Rp59,2 M
Anggaran: Rp18,1 M (30,63 persen)
43. Kecamatan Rappocini
Anggaran: Rp57 M
Realisasi: Rp18,1 M (31,89 persen)
44. Kecamatan Tallo
Anggaran: Rp50,7 M
Realisasi: Rp19,7 M (38,81 persen)
45. Kecamatan Tamalanrea
Anggaran: Rp42,2 M
Realisasi: Rp13,3 M (31,56 persen)
46. Kecamatan Tamalate
Anggaran: Rp57,6M
Realisasi: Rp20,3 M (35,26persen)
47. Kecamatan Ujung Pandang
Anggaran: Rp44,4 M
Realisasi: Rp16,6M (37,44 persen)
48. Kecamatan Ujung Tanah
Anggaran: Rp33,3 M
Realisasi: Rp9,3 M (27,85 persen)
49. Kecamatan Wajo
Anggaran: Rp31,6 M
Realisasi:Rp8,5 M (27,03 persen)
50. Kecamatan Kepulauan Sangkarrang
Anggaran: Rp13,2 M
Realisasi: Rp3,6 M (27,60 persen)
51. Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
Anggaran: Rp31,9 M
Realisasi: Rp7,4 M (23,41 persen)