TRIBUNSINJAI.COM, SINJAI SELATAN - Jenazah anggota TNI Kodim 1424 Kabupaten Sinjai Sertu Andi Asdar Mus akan dilepas secara militer sebelum dimakamkan, Kamis (15/3/2023) siang.
Pantauan Tribun-Timur.com, pagi ini sejumlah anggota TNI di Kabupaten Sinjai mulai berdatangan di rumah duka.
Tampak juga anggota TNI membawa karangan bunga sebagai penghormatan kepada mantan prajurit yang pernah bertugas di Papua menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tersebut.
"Rencananya akan dilakukan upacara militer sebelum jenazah diberangkatkan ke pemakaman," kata Koptu Johny, rekan almarhum yang juga merupakan Babinsa Desa Polewali.
Sebagian anggota TNI yang lain sudah mempersiapkan pelepasan jenazah.
Semalam, Komandan Distrik Militer (Kodim) 1424 Sinjai, Letkol Infanteri Sumardi, juga hadir di rumah duka.
Menjelang pukul 22.00 Wita, Sumardi meninggalkan rumah duka.
Sejumlah kerabat Sertu Andi Asdar Mus juga mulai berdatangan, termasuk Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sinjai, Muh Naim.
Asdar meninggal dunia kesetrum listrik Rabu (14/6/2023) pada pukul 16.45 Wita.
Peristiwa tersebut terjadi saat Andi Asdar sedang membenahi lampu penerangan jalan yang berada di depan rumahnya.
Baca juga: BREAKING NEWS: Kesetrum, Anggota TNI di Sinjai Meninggal Dunia
Baca juga: Sosok Kapolres Palopo AKBP Safii Nafsikin, Getol Berantas Penyalahgunaan BBM Subsidi
Lokasinya berada di Lingkungan Cappagalung, Kelurahan Sangiasserri, Kecamatan Sinjai Selatan, Kabupaten Sinjai.
Setelah tersengat listrik bertegangan tinggi, Asdar mengalami luka bengkak.
Kemudian, Andi Asdar terjatuh ke tanah.
Rencananya, siang ini Andi Asdar akan dikebumikan di pekuburan keluarganya di Dusun Leppang, Desa Talle, Kecamatan Sinjai Selatan, atau sekitar 30 kilometer dari arah selatan Kabupaten Sinjai.(*)