TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Bhayangkara takluk 3-1 lawan PSM Makassar di Stadion Gelora Bj Habibie Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat (17/3/2023).
Hasil ini memantapkan posisi PSM Makassar di puncak klasmen dan semakin dekat dengan juara.
Laga berlangsung sengit, kedua tim jual beli serangan.
Seharusnya Bhayangkara FC diuntungkan pasalnya PSM Makassar tak diperkuat bek asingnya Yuran Fernandes.
Pelatih Bhayangkara FC, Gendut Doni mengakui kekalahan laga hari ini.
Menurut penyebab kekalahan timnya adalah adanya miss komunikasi.
"Memang ada beberapa miss komunikasi di tim Bhayangkara FC," katanya saat post match, Jumat (17/3/2023).
Proses gol tercipta sebenarnya sudah diantisipasi oleh lini belakang Bhayangkara FC.
Namun demikian, para pemain PSM Makassar sangat lihat memanfaatkan peluang yang ada.
Sehingga PSM Makassar dapat mengungguki Bhayangkara FC 3-1.
"Proses gol yang tercipta dari PSM itu sebenarnya sudah kita antisipasi. Tapi itu tadi telat sepersekian detik mereka bisa memanfaatkan peluang jadi gol," jelasnya.
Walaupun pun kalah, mantan striker Timnas Indonesia itu tetap memberi apresiasi kepada pemainnya.
Dia juga mengatakan bahwa kekalahan hari ini bukan rejekinya
"Tetap saya beri apresiasi kepada pemain-pemain sangat luar biasa. Tapi sekali lagi belum rejeki kita dan tim lawan unggul 3-1, selamat untuk PSM," ujarnya.
Baca juga: PSM Makassar Bungkam Bhayangkara FC 3-1, Muhammad Hargianto: Pertandingan Sengit
Baca juga: PSM Makassar Dekat dengan Gelar Juara, Sadikin Aksa Minta Pemain Enjoy Hadapi Sisa Laga
Kedepannya Bhayangkara masih akan menghadapi partai besar.
Kekalahan ini sebagai bahan evaluasi kedepannya dan meningkatkan performa.
"Berikutnya tetap kita percaya pertandingan berikutnya kita sudah beberapa pemain bisa bergabung lagi," tambahnya.
"Kedepan kita akan mempersiapkan tim lebih baik lagi. Karena di depan nanti juga akan bertemu tim besar," pungkasnya.(*)
Laporan Kontributor Tribun-Timur.com, M Yaumil