Sudah Berlaku di Sulsel, Mulai 21 Maret 2023 Pembeli Solar Subsidi Wajib Tunjukkan QR Code

Editor: Ina Maharani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw, dalam event gathering yang digelar di Grind and Pull, Jl Mappanyuki, Makassar, Rabu (8/3/2023)

 


Makassar, Tribun - PT Pertamina (Persero) mulai memperketat aturan penjualan BBM bersubsidi, khususnya solar subsidi, di Sulawesi Selatan.

Hal ini merupakan bagian dari pemberlakuan program Subsidi Tepat dari Pertamina, yang sudah melalui tahap uji coba dan sosialisasi sejak Juli 2022 lalu.

Demikian dipaparkan Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw, dalam event gathering yang digelar di Grind and Pull, Jl Mappanyuki, Makassar, Rabu (8/3).

Disebutkan, dengan berlakunya aturan tersebut, mulai 21 Maret 2023 mendatang pembelian solar subsidi di seluruh kabupaten/kota di Sulawesi wajib sudah mendaftarkan mobil dan platnya dalam program Subsidi Tepat di aplikasi My Pertamina.

“Jadi saat membeli harus menunjukkan QR Code di smartphone kepada petugas,” ujar Ogi, sapaan akrabnya.

Jika sudah memiliki QR Code bisa membeli Solar subsidi sesuai ketentuan Surat Keputusan Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Nomor 04/P3JBT/BPH Migas/KOM/2020.

Menurut Ogi, hal ini upaya pemerintah melalu pertamina untuk kontrol koordinasi penjualan solar tepat volume tepat penerima. “Diharapkan bisa menyasar pengguna yang betul-betul berhak,” ujarnya.

Senada Sales Branch Manager Sulseltra I Pertamina Patra Niaga Sulawesi, Hendra Saputra, dalam pemaparannya menjelaskan, kuota solar subsidi untuk roda empat pribadi maksimal 60 liter per hari, kendaraan penumpang atau barang roda empat 80 liter, dan roda enam ke atas 200 liter.(iku)

Pendaftaran Mudah

DIJELASKAN Hendra, untuk melakukan pendaftaran sangat mudah dan tidak butuh waktu lama. “Bisa pakai hp, laptop, atau komputer. Verifikasi juga cepat, tidak sampai 15 menit. Jika ada masalah, bisa menghubungi Pertamina 135 atau mendatangi SPBU yang melayani keluhan. Di Makassar ada SPBU Perintis dan SPBU Ratulangi,” ujarnya.

Untukbantuan pendaftaran, juga bisa mendatangi SPBU. Jika belum mendaftar dan ingin membeli, maka hanya bisa membeli maksimal 20 liter.

Saat ini di Sulawesi Selatan sampai dengan Desember 2022 sudah 71.500 kendaraan yang terdaftar.

“Di Sulsel dari 100 persen transaksi, 52 persennya sudah pakai QR code atau sekitar 33 ribu transaksi,” tambahnya (iku)


Cara daftar MyPertamina untuk beli solar

Halaman
12

Berita Terkini