TRIBUN-TIMUR.COM, SINJAI - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Sinjai mengutuk keras insiden yang menimpa atlet dayung Selayar.
Atlet dayung selayar dikoroyok OTK pada Selasa (25/10/2022).
Hal ini disampaikan Sekretaris KONI Sinjai Makhyuddin Taha saat jumpa pers di Sekretariat KONI, Rabu (26/10/2022)
Makhyuddin menyampaikan permohonan maaf kepada kontingen Selayar atas terjadinya insiden memalukan tersebut.
“Tadi pagi kami langsung mendatangi kontingen Selayar dan menyampaikan permohonan maaf kami atas perisitiwa yang dialami oleh atlet Selayar di venue Dayung,” ucap Makhyuddin.
Melalui kesepakatan manajer Tim Selayar dan Technical Delegate Cabor Dayung, disepakati perlombaan olahraga dayung tetap dilanjutkan sesuai jadwal yang ada.
“Terkait permasalahan di dayung itu sudah tidak ada masalah lagi. Tadi pagi hingga sore ini tetap dilaksanakan," ujar Makhyuddin.
"Pelaku juga sudah diamankan dan diproses sesuai hukum yang berlaku,” sambungnya.
Untuk pengamanan, Makhyuddin menyampaikan pihak Kepolisian sudah memberikan jaminan keamanan bagi kontingen, panitia dan penonton disetiap venue pertandingan.
“Imbauan ini juga sudah disampaikan oleh Bupati Sinjai kepada Kapolres untuk memperketat lagi pengamanan disetiap venue khususnya di venue olahraga dayung di Muara Sungai Tangka,” jelas Makhyuddin.
Sebelumnya, Atlet Selayar diserang sekolompok OTK usai mengikuti kualifikasi cabor dayung.
5 orang atlet menjadi korban luka-luka insiden tersebut.
Saat ini sejumlah orang telah diamankan pihak Polres Sinjai untuk diselidiki.
Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, Faqih Imtiyaaz