Baca tanpa iklan
DALAM rangka mengoptimalkan tata kelola Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka MBKM, Universitas Hasanuddin melalui bidang akademik dan kemahasiswaan melakukan monitoring kegiatan MBKM khususnya Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) angkatan II di IPB University, Universitas Padjajaran dan mahasiswa di ITB pada Jumat (21/10).
Pada kunjungan tersebut, tim Unhas yang dipimpin oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan (WR1), Prof. M. Ruslin, drg., M.Kes., Sp.BM(K)., Ph.D., diterima oleh Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan IPB, Prof. Dr. Ir. Drajat Martianto, M.Si, dan Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unpad, Prof. Arief Sjamsulaksan Kartasasmita, dr., SpM(K), M.Kes., PhD.
Pada kunjungan kerja ini, selain untuk peningkatan mutu Pendidikan, pengembangan kurikulum, implementasi MBKM, juga sekaligus melakukan kegiatan monitoring pelaksanaan kegiatan Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) angkatan II yang berada di IPB University, Unpad dan di ITB.
Kegiatan monitoring ini bertujuan untuk memastikan dan menjaga agar implementasi kebijakan MBKM sesuai dengan tujuan dan sasarannya.
Sebanyak 11 Mahasiswa UNHAS mengikuti program pertukaran di IPB University, 21 di Unpad dan 14 orang mendapat kesempatan untuk belajar selama 1 semester di 3 (tiga) di ITB.
Dalam pertemuan dengan WR1 Unhas, Direktur Pendidikan dan Kasubdit Pembelajaran Mandiri, mahasiswa antusias menceritakan pengalamannya selama mengikuti kegiatan ini.
Mahasiswa UNHAS sangat bangga dapat kuliah serta beradaptasi baik di IPB, ITB maupun di Unpad. Bahkan Kepala Suku yang dipilih oleh seluruh peserta PMM berasal dari UNHAS.
"Kami senang berkuliah di Unpad selain dari proses belajar mengajar yang menarik, proses KRS juga sangat mudah karena dibantu oleh staff yang sangat ramah, kami bahkan isi KRS sambil nonton pertandingan bola" tegas Sofyan salah satu mahasiswa PMM Outbound ke UNPAD.(adv\reskyamaliah)