TRIBUN-TIMUR.COM - Jadwal kompetisi Liga 1 masih memungkinkan diubah setelah diprotes sejumlah klub.
Klub yang melakukan protes seperti Persib Bandung dan PSM Makassar.
Persib Bandung memprotes jadwal Liga 1 dikarenakan 17 pertandingan bermain pukul 20.00 WIB.
Baca juga: PSM Makassar Agendakan Pemusatan Latihan Jelang Liga 1 2022/2023 di Pulau Jawa, Lokasinya?
Baca juga: 6 Hari Lagi PT LIB Final Cek Stadion BJ Habibie Jadi Markas PSM di Liga 1, Manajemen: Kami Optimis!
Sementara PSM Makassar memprotes jadwal Liga 1 dikarenakan berdekatan semi final AFC Cup.
Laga PSM Makassar vs Persija Jakarta akan diadakan, Sabtu (6/8/2022).
Sementara semi final AFC Cup 2022 zona Asean lawan Kedah FC pada Selasa (9/8/2022).
Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, mengatakan draft jadwal yang diberikan ke klub Liga 1 masih belum final.
Pihaknya masih menerima terkait jadwal dari berbagai klub.
Termasuk keluhan tim keberatan pertandingan pukul 20.30 Wita.
”Jadi kita sudah mengirim draft jadwal Liga 1 musim 2022/2023, kita sudah kirim beberapa ke klub," ujarnya.
Dari draft dikirim, PT LIB ingin mendapatkan masukan dari berbagai klub.
"Dari draft itu kita ingin mendapatkan masukan dari klub, kita kasih jarak satu minggu setelah manager meeting kemarin, berarti minggu depan,” ujar Sudjarno, Kamis (7/7/2022).
Masukan dari berbagai klub akan dipertimbangkan dan didiskusikan bersama federasi hal ini.
"Termasuk juga perubahan jam 20.30 WIB, kemudian ada yang selalu 20.30, kemudian ada juga ada yang away misalnya gitu,” kata Sudjarno.
Sudjarno menambahkan jika jadwal yang masih dalam bentuk draft tersebut sudah mempertimbangkan beberapa aspek.
Salah satunya yakni jadwal FIFA Matchday agar tidak berbenturan dengan kompetensi.
Menurutnya, jadwal yang disusun tersebut sudah cukup adil bagi tim-tim Liga 1.
“Tapi jujur draft yang kita kirim itu sebetulnya dari satu sisi penyusunan jadwal sudah mempertimbangkan berbagai macam agenda, apakah agenda fifa (FIFA Matchday) apakah agenda AFC, apakah agenda AFF, agenda timnas.”
Termasuk Piala Indonesia sudah dipertimbangkan.
PT LIB selaku operator Liga 1 sudah menyusun jadwal dengan adil.
Sebagai contoh yakni soal laga home dan away yang didapatkan semua tim juga sudah diperhitungkan.
Namun, Sudjarno menegaskan jika semua masukan terkait jadwal kompetisi akan ditampung dan selanjutnya menjadi bahan pertimbangan saat menyusun jadwal yang sudah final untuk Liga 1 2022/2023.
“Kita lihat sembilan dan delapan dan delapan sembilan, artinya ada delapan home dan sembilan away, kemudian ada delapan home dan sembilan away tidak ada yang tujuh dan 10 (tujuh home dan 10 away) misalnya.”