TRIBUN-TIMUR.COM, MASAMBA - Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Makassar melaksanakan Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan Pemerintah Kabupaten Luwu Utara di Pelataran Cagar Budaya Onderafdeling Masamba, Jumat (20/5/2022).
Kegiatan Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) ini dilakukan pada rangkaian acara pembukaan Festival La Maranginang.
Kerjasama ini terkait pendidikan dan pelatihan sumber daya manusia di Kabupaten Luwu Utara.
Selain itu juga terkait penelitian dan pengabdian pada masyarakat dalam pengembangan SDM
Nota kesepahaman ini ditandatangani oleh Direktur Politeknik Pariwisata Makassar Drs Muhammad Arifin MPd CHE dengan Bupati Luwu Utara Hj Indah Putri Indriani, SIP MSi
Turut hadir menyaksikan ada Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkomipda) Kabupaten Luwu Utara dan masyarakat.
Setelah Bupati Luwu Utara dan Direktur Poltekpar Makassar saling bertukar cenderamata.
Kerjasama pun dimulai dan ditandai dengan Pemukulan Gong sekaligus penanda dibukanya Festival Bumi La Maranginang.
Acara dilanjutkan dengan berbagai pertunjukan tari dan hiburan.
Bupati Kabupaten Luwu Utara mengatakan bahwa MoU disepakati ini harus ditindak lanjuti bukan hanya dalam bentuk pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Tetapi, juga bagaimana agar masyarakat dari desa yang memiliki potensi wisata dapat melanjutkan pendidikan di bidang kepariwisataan.
"Bagaimana agar anak muda kita bisa mengenyam pendidikan dan lebih khusus dapat besekolah dalam rangka mengembangkan bakatnya," jelas Bupati Luwu Utara.
"Sehingga, bisa kembali dan mengembangkan potensi wisata yang ada di desanya" ujarnya.
Sementara itu Direktur Poltekpar Makassar mengatakan bahwa manajemen Poltekpar berharap kerja sama ini dapat memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan kepariwisataan yang ada di Kabupaten Luwu Utara.
"Luwu Utara memiliki banyak potensi wisata yang bisa dikembangkan maka dari itu kami hadir untuk membantu pengelolaan SDM guna memaksimalkan SDA yang ada di kabupaten ini," jelas Drs Muhammad Arifin.