TRIBUNLUTRA.COM, SABBANG - Kasubag Kepegawaian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Luwu Utara, Syahrul (58), jadi korban tabrakan di Jalan Trans Sulawesi, Lingkungan Nusa, Kelurahan Marobo, Kecamatan Sabbang, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan.
Korban terlibat tabrakan dengan pengendara sepeda motor yang dikendarai Aldi (22).
Saat kejadian Aldi berboncengan dengan rekannya Tomi (21).
Syahrul dan Aldi dikabarkan meninggal dunia sedangkan Tomi kondisi kritis dan sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Andi Djemma Masamba.
"Ada tiga korban, dua meninggal dunia dan satu dibawa ke rumah sakit," kata Kasat Reskrim Polres Luwu Utara AKP Bakri, Rabu (18/5/2022).
Syahrul dalam kejadian ini mengendarai motor Kawasaki KLX nomor polisi B 3185 PJO.
Syahrul mengalami luka dihidung serta telinga mengeluarkan darah, kepala bagian belakang robek dan meninggal dunia di Puskesmas Marobo.
Lalu Aldi mengalami luka robek pada bagian leher, telinga mengeluarkan darah, kepala robek, dan meninggal dunia di Puskesmas Marobo.
Kejadian ini, kata Bakri, terjadi pada Selasa (17/5/2022) pukul 19.30 Wita.
Kejadian ini bermula ketika Syahrul mengendarai motor KLX bergerak dari arah timur menuju barat atau Masamba ke Sabbang.
Ia menggunakan jalur kanan mendahului mobil yang ada didepannya.
Bertepatan datangnya sepeda motor Yamaha Vega tanpa plat yang dikendarai oleh Aldi.
Berboncengan dengan Tomi yang mana pada saat itu bergerak dari arah berlawanan.
"Yakni arah barat menuju ke arah timur (Sabbang menuju ke arah Masamba) tanpa lampu penerangan yang memadai sehingga terjadi benturan yang mengakibatkan terjadinya kecelakaan lalu lintas," jelas Bakri.
Diberitakan sebelumnya, Kasubag Kepegawaian BPBD Luwu Utara, Syahrul, meninggal dunia.
Syahrul meninggal akibat kecelakaan di Lingkungan Nusa, Kelurahan Marobo, Kecamatan Sabbang, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Selasa (17/5/2022) malam.
"Kembali berduka, telah berpulang ke rahmatullah bapak Syahrul, Kasubag Kepegawaian BPBD Luwu Utara akibat kecelakaan beruntun di Nusa pukul 19.00 Wita tadi. Semoga beliau diberi kelapangan kubur dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan," demikian pesan yang banyak beredar di beranda Facebook dan grup WhatsApp.