Baca tanpa iklan
TRIBUNSINJAI.COM, SINJAI UTARA- Petugas Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Sinjai, Sulawesi Selatan melayani masyarakat pelanggan air menggunakan mobil tangki.
Hal itu terpaksa dilakukan petugas karena sejumlah jaringan pipa induk Balantieng mengalami kerusakan.
Atas kerusakan tersebut aliran air ke rumah pelanggan terhenti.
"Sejak jaringan pipa induk mengalami kerusakan kami layani masyarakat pelanggan air dengan distribusi air pakai mobil tangki hingga kemarin malam," kata PDAM Sinjai, Nasrullah Mustaming, Senin (16/5/2022).
Warga tampak bersyukur atas upaya petugas PDAM Sinjai mengantarkan air masyarakat.
Sebelumnya, sejumlah warga Kecamatan Sinjai Utara, tengah kesulitan memperoleh air bersih dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM).
Krisis air tersebut sejak 10 Mei hingga Minggu (15/5/2022).
Ada warga terpaksa menggunakan air galon untuk dipakai mandi dan mencuci.
Sebagian warga pula mengunjungi sumur di wilayah pedesaan untuk mengangkut air bersih.
"Selasa dan hari Rabu lalu itu kami terpaksa gunakan air galon mandi. Kemarin dan hari ini sudah ada air yang dibawa oleh mobil tangki PDAM," kata Zainal Ridwan, pelanggan PDAM di Jl Jenderal Sudirman, Sinjai.
Tak hanya masyarakat umum di Sinjai yang menderita air bersih.
Pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kecamatan Sinjai Utara ikut terdampak.
Beberapa diantaranya terpaksa berhenti berproduksi. Salah satunya Anto, pemilik usaha pengolahan bakso daging di Kelurahan Lappa.
Pemilik brand usaha 'Anto King' ini mengaku biasanya tiap hari berproduksi.
Mereka menghentikan produksi baksonya karena kehabisan stok air bersih.