Tribun Makassar

1000 Tiket Habis Terjual di Prolog Fest

Penulis: Siti Aminah
Editor: Saldy Irawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Keterangan foto: Prolog Fest, konser perdana di Makassar. (Siti Aminah).

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Antusiasme warga Makassar sangat tinggi untuk menyaksikan konser perdana di era pandemi.

Semua tiket habis terjual, pihak penyelenggara, Prolog Studio menyiapkan 1000 tiket untuk konser ini.

Suasana festival di hari pertama diwarnai dengan turunnya hujan.

Namun, hal itu tidak menyurutkan niat penonton untuk menyaksikan penampilan band andalannya.

Publik Relation Prolog Studio, We Cuday Daeng Ri Sompa mengatakan, jumlah pengunjung di hari pertama mencapai 60 persen dari tiket yang terjual.

Jumlah tersebut akan terus bertambah hingga puncak acara, atau penampilan dari Danilla Riyadi.

Artinya, keinginan milenial Makassar sangat besar untuk menonton konser di masa pandemi.

"1000 tiket sold out semua, dan hari ini meskipun hujan tetap banyak pengunjung yang datang," ucap We Cuday Daeng Ri Sompa, Sabtu (30/10/2021).

Gelaran konser di masa pandemi tentu harus tetap memastikan terlaksananya protokol kesehatan.

Sehari sebelum acara, penonton sudah melalukan swab antigen di markas Prolog Studio, Jl Serigala.

Hasil swabnya akan masuk di akun peduli lindungi masing-masing user.

"Pertama kan harus wajib vaksin, minimal vaksinasi pertama. Kemudian kita fasilitasi swab, include dengan tiket," jelasnya.

Fifi-sapaan karibnya mengaku syarat swab antigen sebagai upaya untuk mencegah terjadinya penyebaran virus Corona.

Festival dan konferensi musik tahunan ini dilakukan selama dua hari, Sabtu-Minggu (30-31/10/2021).

Berlangsung di Rooftop Garden Nipah.

Tiga panggung yang disediakan, yakni prolog stage (panggung utama), Pmancar Stage, dan Psymetry stage.

Penampilan hari pertama Danilla, visuin, natinson, Beijing Connection, Cadaz DVY, Loka', dan beberapa bintang tamu lainnya.

Sementara Pamungkas akan tampil besok, Minggu (31/10/2021) malam. 

Sebelumnya, Direktur Prolog Fest, Juang Manyala mengatakan, event ini didukung oleh berbagai pihak, khususnya Pemerintah Kota Makassar.

Pihaknya mengaku telah bertemu dengan Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto membicarakan ihwal kegiatan ini.

"Pak Danny sangat mendukung, mengapresiasi dan memberi kami ruang untuk meningkatan kesejahteraan pelaku ekonomi kreatif yang sudah lama vakum," ujarnya.  (*)

Berita Terkini