Tribun Jeneponto

Sopir Pete-pete di Jeneponto Demo Minta Tarif Angkutan Naik

Penulis: Muh Rakib
Editor: Hasriyani Latif
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aksi unjuk rasa sopir angkutan umum di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Senin (25/10/2021).

TRIBUN-TIMUR.COM, JENEPONTO - Puluhan sopir angkutan umum di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan melakukan unjuk rasa.

Unjuk rasa yang dilakukan berlangsung di dua titik.

Yakni di simpang tiga Belokallong dan dekat Taman Turatea di Jl Lanto Dg Pasewang.

Pimpinan aksi, Daeng Katti mengatakan bahwa mereka protes dan meminta tarif sewa mobil pete-pete dinaikkan.

"Kami juga menuntut kenaikan sewa pete-pete hanya Rp 1.000," ujarnya saat ditemui tribun-timur.com di lokasi, Senin (25/10/2021).

Menurutnya 'hilangnya' BBM jenis premium membuat pendapatan para sopir makin menipis.

Karena tidak sebanding dengan harga BBM jenis pertalite dan mobil yang harus mereka sewa.

"BBM yang digunakan saat ini menggunakan pertalite yang harganya beda dengan BBM premium yang digunakan selama ini," ungkapnya.

Sementara personel Satlantas Polres Jeneponto yang berada di lokasi tampak melakukan pengamanan aksi.

Agar tidak terjadi kesalapahaman antara pengguna jalan dan peserta aksi.

Kanit Turjawali Polres Jeneponto, IPDA Baharuddin mengatakan bahwa timnya hadir hanya melakukan pengamanan.

"Inikan ada aksi jadi kita lakukan pengamanan," katanya.

Menurutnya, aksi unjuk rasa yang dilakukan ini tidak memiliki izin.

Sehingga pihak Polres Jeneponto meminta kepada pengunjuk rasa untuk membubarkan diri.

Apabila masih ingin melanjutkan aksinya, massa diarahkan untuk ke Dinas Perhubungan Jeneponto.

Agar lebih jelas target tuntutannya.(*)

Laporan Kontributor Tribun Jeneponto, Rakib

Berita Terkini