Tribun Luwu Utara

Pak Gubernur! Warga Pombakka Lutra Butuh Jembatan Permanen

Penulis: Chalik Mawardi
Editor: Hasriyani Latif
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jembatan kayu menuju Desa Pombakka, Kecamatan Malangke Barat, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Kamis (21/10/2021).

TRIBUNLUTRA.COM, MALANGKE BARAT - Infrastruktur jalan dan jembatan belum memadai di pesisir Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan.

Tepatnya di Desa Pombakka, Kecamatan Malangke Barat.

Jalan di Desa Pombakka baru sampai pada tahap pengerasan.

Di desa penghasil jagung dan ikan bandeng, belum ada jalan diaspal.

Padahal desa tersebut sudah dihuni penduduk sejak dulu.

Bahkan sebelum Indonesia merdeka.

Sama seperti jalan, infrastruktur jembatan menuju Desa Pombakka juga belum dapat dikatakan layak.

Jembatan utama menuju Desa Pombakka masih berupa kayu.

Sejak dibangun, jembatan kayu sudah beberapa kali rusak diterjang derasnya arus Sungai Rongkong.

Saat ini pun, kondisi jembatan sudah miring dan rawan roboh.

Warga, Wardi mengatakan jembatan kayu merupakan satu-satunya akses utama menuju Desa Pombakka.

Jembatan itu sekaligus menjadi penanda perbatasan.

Antara Desa Pombakka dengan Desa Bulolondong, Kecamatan Lamasi Timur, Kabupaten Luwu.

"Jembatan kayu ini berada di diperbatasan Luwu Utara dengan Luwu," kata Wardi, Kamis (21/10/2021).

Beberapa waktu lalu, ia mendapat informasi apabila jembatan permanen akan segera dibangun.

Namun sampai saat ini belum ada tanda-tanda dari rencana pembangunan jembatan permanen.

"Tahun lalu kami mendapat kabar apabila jembatan permanen akan segera dibangun, tapi sampai dengan akhir tahun 2021 ini, belum ada tanda-tanda dari kabar tersebut," jelasnya.

Pembangunan jembatan merupakan tanggung jawab provinsi.

Sebab jembatan menghubungkan dua daerah sekaligus.

Perbaikan jembatan sangat dibutuhkan warga.

Agar mempermudah warga dalam mengangkut hasil pertanian dan perikanan mereka.(*)

Berita Terkini