Update Corona Wajo

Bertambah 46 Pasien Positif di Wajo, Tiga Orang Meninggal Dunia

Penulis: Hardiansyah Abdi Gunawan
Editor: Sudirman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Wajo, Safaruddin

TRIBUNWAJO.COM, SENGKANG - Penyebaran pasien Covid-19 terus meningkat di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.

Teranyar, ada 3 orang pasien Covid-19 yang meninggal dunia, Rabu (4/8/2021).

"Ada 3 orang meninggal hari ini, ada yang meninggal di RSUD Lamaddukelleng, Makassar, ada juga yang meninggal di RSUD Batara Guru Luwu," kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Wajo, Safaruddin.

Lebih lanjut, ada 46 orang di Kabupaten Wajo yang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 per hari ini.

"Hari ini juga, ada 46 warga yang baru keluar hasil swabnya dan positif," ujarnya.

Baik hasil tracking pasien positif sebelumnya maupun yang hendak berobat ke rumah sakit.

Safar menambahkan, ada 16 orang yang menjalani isolasi mandiri telah dinyatakan sembuh.

Di Kabupaten Wajo, ada 138 kasus aktif Covid-19 dengan rincian 28 orang menjalani perawatan dan 110 orang menjalani isolasi mandiri.

Total kasus Covid-19 mencapai 1.090 orang di Kabupaten Wajo.

Ada 31 orang yang telah meninggal dunia dan 921 orang yang sembuh.

"Kabupaten Wajo saat ini sudah berstatus zona orange dan memberlakukan PPKM Level 2," katanya.

Kabid Humas Dinas Komunikasi, Informasi, dan Statistik Kabupaten Wajo itu meminta masyarakat  tetap mematuhi protokol kesehatan setiap beraktifitas di luar rumah.

"Mari terapkan protokol kesehatan 5 M, apalagi saat ini kasus Covid-19 terus melonjak dan varian Delta dan bahkan yang terbaru Delta plus, mari saling menjaga," katanya.

Menerapkan 5M yakni, memakai masker, rutin mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

Selain itu, Safar juga meminta warga untuk melakukan vaksinasi Covid-19, untuk meningkatkan kekebalan dalam rangka memutus mata rantai penyebaran virus corona.

"Jangan lengah, karena kita tidak tahu kapan gelombang pandemi akan berakhir dan tentunya kita tetap mewaspadai varian baru Covid-19," katanya.

Mengantisipasi lonjakan pasien, RSUD Lamaddukelleng Sengkang menyediakan 32 tempat tidur dan RSUD Siwa 8 tempat tidur untuk pasien Covid-19.

Stok Vaksin Habis

Stok vaksin Covid-19 habis di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Wajo, drg Armin.

"Iya (kosong), belum ada informasi (kapan restok), tapi kami selalu intens meminta," katanya, saat dikonfirmasi tribun-timur.com via telepon selular, Selasa (3/8/2021).

Sejauh ini, sudah ada 64.378 masyarakat Kabupaten Wajo yang telah divaksin dosis pertama.

Lalu, sebanyak 28.029 orang yang telah menerima hingga dosis kedua.

Lalu, apa dampak bila masyarakat yang telah divaksin dosis pertama terlambat menerima dosis kedua?

Menurut Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan Kabupaten Wajo, Arsyad, pemberian vaksin atau imunisasi dilihat dari interval minimal, bukan interval maksimal.

"Walaupun pemberian dosis kedua agak telat, yang artinya kekebalan tetap ada namun belum maksimal. Tapi pada saat dapat dosis kedua maka terbentuklah kekebalan yang optimal," katanya.

Diketahui, pemberian vaksin dosis pertama bertujuan untuk mengenali imun dalam tubuh dan membentuk kekebalan, sehingga diberi interval waktu.

"Jadi sebenarnya dosis kedua itu menentukan tingkat kekebalan seseorang, artinya kalau belum mendapatkan dosis kedua berarti belum mendapatkan kekebalan optimal," katanya.

Saat ini tenaga kesehatan yang telah menerima dosis lengkap Sinovac rencananya akan diberi dosis ketiga vaksin Modern.

"Vaksin sudah ada di Makassar. Sementara kami mengusahakan tempat penyimpanannya karena harus menggunakan frezeer," katanya.

Dinkes Wajo mencatat vaksin dosis ketiga yang notabenenya adalah booster diprioritaskan bagi tenaga kesehatan.

"Yang sudah divaksin dosis kedua (nakes) dan tenaga penunjang lainnya jumlahnya 2.412 orang," katanya.

Pemerintah Kabupaten Wajo sendiri menargetkan, 300.814 orang yang menerima vaksin hingga membentuk kekebalan kelompok.

Berita Terkini