TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Jenazah sopir truk yang tewas saat kecelakaan di Jl Ir Sutami, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, telah diambil pihak keluarganya.
Sopir diketahui bernama Amiruddin (47), warga Polongbangkeng Selatan, Kabupaten Takalar.
"Jenazah (Amiruddin) sudah diambil pihak keluarga sesuai alamat almarhum di Kabupaten Takalar," kata Kanit Laka Lantas Polrestabes Makassar, AKP Kun Sudarwati, Rabu (26/5/2021).
Sebelumnya jenazah dibawa ke RS Daya untuk disemayamkan.
Amiruddin tewas saat empat truk mengalami kecelakaan beruntun di samping Tol Reformasi, pagi tadi.
Truk yang dikemudikan menabrak truk yang terparkir akibat mengalami pecah ban di roda belakang.
"Jadi informasi dari warga, truk yang pecah ban di roda belakang itu, sejak tadi malam jam 12 terparkir. Tapi Tanpa rambu-rambu," ujarnya.
Empat truk yang terlibat kecelakaan yaitu, truk roda enam berplat nomor DD 8935 CF yang dikemudikan Amiruddin.
Truk truk roda enam berplat nomor DD 8542 DH yang dikemudikan Ardi.
Dan, dua truk roda 10 atau kontainer, masing-masing berplat nomor DD 8703 MS dan DD 8726 QW.
Kedua sopir truk kontainer itu kabur pasca insiden kecelakaan itu terjadi.
"Berdasarkan keterangan dari saksi dan hasil dari olah TKP, truk berplat DD 8703 MS mengalami pecah ban pada roda kedua bagian luar dan berhenti di lajur kanan tidak memberikan tanda-tanda atau rambu-rambu," katanya.
"Sesaat setelah kendaraan yang pecah ban berhenti, tiba-tiba di tabrak oleh truk roda 10 DD 8726 QW, lanjut truk roda enam DD 8935 CF dan lanjut (dibelakangnya) truk roda enam DD 8542 DH," sambungnya.
Akibat insiden itu, Amiruddin yang mengemudikan truk berplat nomor DD 8935 CF meninggal dunia di lokasi kejadian.
"Yang mengalami luka ringan dan dilarikan ke RS Sayang Rakyat, Ardi (25) sopir asal Jeneponto," sambungnya.
Ardi yang mengalami luka ringan diketahui mengemudikan truk roda enam berplat nomor DD 8542 DH.
Dua sopir truk lainnya yang belum diketahui identitasnya, kabur meninggalkan lokasi kejadian pasca kecelakaan.
Keduanya mengemudikan truk roda 10 atau kontainer berplat nomor DD 8703 MS dan truk berplat nomor DD 8726 QW.(*)