TRIBUN-TIMUR.COM - Hari Penyiaran Nasional atau Harsiarnas pada tanggal 1 April 2021 disambut baik segenap insan penyiaran, meski dalam situasi pandemi Covid-19 yang telah menghantam ekonomi nasional di berbagai bidang termasuk pada sektor penyiaran.
Di tengah upaya pemulihan ekonomi tersebut, tepat pada Harsiarnas yang ke-88 di Kota Makassar, ada “kado istimewa” dihadiahkan Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto.
"Kado istimewa" itu berupa Surat Edaran Wali Kota Makassar Nomor 550/145/S.Edar/Diskom/IV/2021 tentang Percepatan Penanganan Pandemi Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi di Sektor Penyiaran.
Demikian siaran pers Komisi Penyiaran Indonesia Daerah atau KPID Sulawesi Selatan kepada Tribun-Timur.com, Kamis (1/4/2021).
Surat edaran tersebut diharapkan dapat menjadi stimulasi pemulihan ekonomi pasca Covid-19, khususnya pada sektor penyiaran dalam mendukung program yang telah disiapkan Pemerintah Kota Makassar, yaitu Makassar Recover.
Ada enam poin yang dituangkan dalam surat edaran tersebut, di antaranya Pemerintah Kota Makassar menghimbau kepada seluruh Pejabat Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) lingkup Pemerintah kota Makassar untuk memberdayakan iklan layanan masyarakat serta program berita dan talkshow pada media penyiaran radio dan televisi untuk mensosialisasikan program dan kinerja pemerintah.
Himbauan yang dirilis tepat di Harsiarnas 2021 ini juga menyebutkan, agar SKPD terkait untuk menghimbau pelaku usaha di Kota Makassar agar mendukung dan mensukseskan program Makassar Recover di sektor penyiaran.
Serta pada poin terakhir disampaikan pula dukungan pemerintah Kota Makassar mendukung proses-tahapan digitalisasi penyiaran televisi terestrial.
Hal ini diapresiasi KPID Sulawesi Selatan.
Ketua KPID Sulawesi Selatan, Muhammad Hasrul Hasan mengatakan, “Covid-19 berdampak besar pada seluruh aspek dalam kehidupan masyarakat, termasuk aspek ekonomi di Industri penyiaran. Atas nama KPID Sulawesi Selatan, kami mengapresiasi dan penghargaan setinggi tingginya kepada Wali Kota Makassar yang telah mengeluarkan edaran percepatan pemulihan industri penyiaran di Kota Makassar."
“Kita berharap momen 1 April dan kado istimewa surat edaran dari wali kota kepada Industri penyiaran. Menjadi momen bangkitnya kembali ekonomi di industri penyiaran," katanya lebih lanjut.
Wali Kota Makassar menyampaikan terima kasih kepada Komisi Penyiaran Indonesia yang selalu menjaga produktivitas penyiaran Indonesia.(rilis)