TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Akibat pandemi Covid-19, perayaan Imlek 2572 tahun ini, sepi pengunjung, salah satunya di Klenteng Xian Ma, Jl Sulawesi, Kecamatan Wajo, Jumat (12/2/2021).
Menurut Pengurus Klenteng Xian Ma, Robianto Rusli, tahun ini pihaknya mengalami penurunan pengunjung sekitar 80 persen.
Hal ini juga dipengaruhi karena banyaknya acara yang dibatasi, atau tidak digelar.
Seperti, Barongsai, Cap Go Meh, dan acara Imlek hanya berlangsung hingga pukul 17.00 Wita.
"Iya jauh sekali berbeda tahun lalu, kita rayakan tahun ini bisa dikatakan banyak acara acara di Klenteng yang ditiadakan termasuk barongsai, malam Imlek biasa sampai malam, ini hanya sampai sore, dan Cap Go Meh, semua kita tidakan," ujar Robianto.
"Jadi kita mengikuti imbauan pemerintah, supaya kita jangan sampai berkumpul terlalu ramai, kita tidak lupa menjaga protokol keseharan yang kita utamakan," lanjutnya.
Pihaknya juga melakukan pembatasan, yaitu setiap orang yang ingin memasuki klenteng, dibatasi hanya 10 orang.
"Sebenarnya sudah ada rencana pembatasan, sampai 10 atau 11 orang bergantian (masuk), tapi melihat angka orang yang sembahyang ada penurunan banyak sekali, mungkin ada 70 - 8p persen," jelasnya.
"Jadi kita tidak perlu membatasi, karena orang yang beribadah juga ragu, mungkin karena ada imbauan dari kita, kalau bisa sembahyang dari rumah saja," terangnya.
Ia menrincikan, pada Imlek 2020 lalu, jumlah pengunjung bisa mencapai 1000 orang
"Tahun lalu bisa sampai ribuan perhari, itu diatas 800 orang sampai 1000 orang, sampai malam itu. Sekaeang hanya puluhan," katanya
Ia pun menjelaskan, jika pembatasan ini merupakan inisiatif pengurus Xian Ma.
"Jam 4 (sore) sudah mulai kami tutup, pemerintah tidak pernah larang kita beribadah, cuman kita berinisiatif sendiri, agar tidak ada kerumunan jadi kita tutup sampai jam 4 toleransinya," tutupnya.
Sementara itu, Ketua Walubi Sulsel Yongris mengatakan, khusus perayaan Imlek Nasional Tahun 2021 mengusung tema “Untukmu Negeri, Kami Berbakti dan Peduli”.
"Bagi warga Tionghoa, Imlek kali ini menjadi momentum untuk mendoakan negeri ini terbebas dari Covid-19," singkatnya.