Tribun Makassar

Terkait Pernyataan Gubernur Sulsel, Ustadz Ije: Lebih Bagus Rudy yang Menemui Langsung.

Penulis: Andi Muhammad Ikhsan WR
Editor: Suryana Anas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mantan legislator Makassar dua periode, Muhammad Iqbal Djalil.

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Mantan legislator Makassar dua periode, Muhammad Iqbal Djalil atau akrab disapa Ustadz Ije, mengapresiasi pernyataan Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah yang menyarankan agar Pj Walikota Makassar, Prof Rudy Djamaluddin, dan Walikota terpilih Danny Pomanto untuk membuka komunikasi.

Menurutnya, arahan gubernur ini, sudah seharusnya segera dilaksanakan oleh Prof Rudy sebagai bawahan.

"Akan lebih bagus jika Rudy menemui langsung Danny. Sebaiknya jangan diwakili, agar kesannya lebih santun, dan sesuai dengan budaya kita sebagai masyarajat suku Bugis-Makassar," ujarnya, Senin (8/2/2021).

Ia menegaskan, komunikasi yang baik antara Prof Rudy dan Danny Pomanto sangat diperlukan, demi kepentingan membangun masa depan Kota Makassar.

Ustaz Ije menyebut, Danny tentu ingin mendapatkan lebih banyak informasi terkait, perkembangan kondisi Kota Makassar, selama dalam kendali wali kota ad interim yang ditunjuk Gubernur Sulsel.

Selain itu, Ustaz Ije juga menyoroti soal kebijakan pencopotan Kepala Dinas Pariwisata Makassar, Rusmayani Madjid, yang dilakukan Rudy, usai didemo soal dana hibah pariwisata oleh komunitas pengusaha hotel restoran Makassar.

Ustaz Ije menyebut, pencopotan Kadis Pariwisata sangat terburu-buru dan semestinya dipertimbangkan terlebih dahulu.

Apalagi persoalan dana hibah yang disebut menjadi alasan pencopotan urusannya ada di pusat.

Begitu pula tentang rencana lelang jabatan yang kini diwacanakan, lagi-lagi Ustadz Ije mengingatkan demi kebaikan bersama.

"Sekali lagi, akan lebih bagus jika Rudy terlebih dahulu bersilaturahim dan berkomunikasi dengan Danny. Kita ingin melihat Kota Makassar lebih maju dan masyarakat semakin sejahtera," terangnya

"Sehingga dalam mengawali pemerintahan Danny-Fatma kali ini, kita ingin melihat semuanya berangkulan dan bersatu padu," tutup salah satu anggota Tim Transisi Danny-Fatma ini.

Laporan tribuntimur.com, M Ikhsan

Berita Terkini