Telkomsel

Inovasi Telkomsel Regional Sulawesi Saat Pandemi, Tambah BTS dan Optimalisasi Jaringan di Pelosok

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim Telkomsel saat proses memasukkan jaringan ke Desa Tandeallo, Kecamatan Ulumanda Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, pada 17 Agustus 2020.

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Berkomitmen menjangkau seluruh pelosok daerah, Telkomsel terus menghadirkan inovasi untuk memudahkan masyarakat.

General Manager Network Operation and Quality Management Telkomsel Regional Sulawesi, Muhammad Idham Kadir mengatakan, sejak pandemi merebak, pihaknya telah melakukan penambahan BTS di sejumlah titik.

"Telkomsel Regional Sulawesi juga melakukan penambahan kapasitas untuk daerah-daerah yang mengalami peningkatan user data seperti perumahan, rumah sakit dan poi-poi yang terjadi peningkatan penggunaan data," katanya pria asal Majene, Sulawesi Barat ini, Senin (31/8/2020).

Lebih jauh Idham memaparkan, agar jangkauan layanan bisa dinikmati masyarakat, terlebih saat pandemi, Telkomsel juga melakukan optimalisasi jaringan untuk perbaikan coverage di daerah-daerah perumahan dan poi poi lainnya.

"Seperti pemasangan BTS Temporary (Combat), penambahan sector antenna dan aktivitas optimalisasi lainnya," ujarnya.

"Termasuk menindaklanjuti secara cepat setiap informasi sinyal yang belum maksimal yang disampaikan melalui teman-teman media ataupun call center Telkomsel," tambahnya.

Yang terbaru, lanjut Idham, tepat di Hari Kemerdekaan RI, timnya berkolaborasi masyarakat dan pemerintah setempat untuk pertama kalinya memasukkan jaringan ke Desa Tandeallo, Kecamatan Ulumanda Kabupaten Majene, Sulawesi Barat.

"Sebagai bentuk komitmen kami serta inovasi dari Telkomsel untuk menjangkau penjuru pelosok, usai upacara 17 Agustus, saya dan tim lapangan memasang jaringan ke Desa Tandeallo, Kecamatan Ulumanda Kabupaten Majene, Sulawesi Barat. Ini pertama kali jaringan masuk ke sana dan nanti akan hidupkan 4G juga," beber Idham.

Idham menegaskan, Telkomsel berkomitmen untuk selalu menghadirkan layanan broadband yang dapat menjangkau semua lapisan masyarakat hingga ke pelosok dan dapat diandalkan untuk memenuhi kebutuhan komunikasi pelanggan.

"Selain itu, percepatan perbaikan layanan hingga kebutuhan peningkatan kualitas juga menjadi komitmen kami agar terus mendapat kepercayaan masyarakat," tegasnya.

Ia menyebutkan, di awal tahun 2020 Telkomsel juga melakukan 4G-nisasi semua site Sulawesi yang Non IDR.

"Totalnya sekitar 100 site dengan harapan masyarakat di sekitar site terbantu dengan hadirnya layanan 4G," sebutnya.

Idham menambahkan, selama ini banyak kendala seperti transport atau transmisi untuk menjangkau daerah pelosok tersebut. Selain itu, power supplay yang terbatas di daerah.

"Semua kendala di lapangan tidak menurunkan semangat kami untuk menjangkau pelosok negeri. Kalaupun ada keluhan terkait jaringan di daerah bisa laporkan ke call center Telkomsel ataupun lewat media. InsyaAllah segera kami lakukan perbaikan agar pelanggan bisa menikmati layanan di manapun dan kapanpun," pungkasnya. (*)

Laporan Wartawan Tribun Timur @umhaconcit

Berita Terkini