TRIBUNLUTIM.COM, MASAMBA - DPC Hanura Luwu Timur, mengirim bantuan untuk korban banjir bandang di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan (Sulsel), Rabu (15/7/2020).
Bantuan diserahkan di posko Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Luwu Timur bertempat di Kantor Bupati Luwu Utara, Kecamatan Masamba.
Bantuan berupa 30 dos mie instan, 100 kilogram beras, 50 dos air mineral, tiga kantong plastik pakaian layak pakai.
"Atas nama DPC Hanura Luwu Timur diserahkan di posko BNPB Luwu Timur," kata Sekretaris DPC Hanura Luwu Timur, Rully Heriawan.
Banjir bandang menghantam Kelurahan Bone dan Kelurahan Bone Tua, Kecamatan Masamba dan Desa Radda, Kecamatan Baebunta pada Senin (13/7/2020).
Pasca banjir bandang, sebanyak 213 rumah dikabarkan tertimbun lumpur dan pasir. Ada juga 10 unit rumah hanyut.
Kepala pelaksana BPBD Luwu Utara, Muslim Muchtar mengatakan, sedimen banjir bandang menimbun rumah warga ketinggiannya mencapai satu hingga empat meter.
Rumah itu tersebar dibeberapa titik. Diantaranya di Desa Radda, Desa Malimbu, Desa Salama, dan Kota Masamba.
"Ketinggian timbunan lumpur pasir satu sampai empat meter," kata Muslim Muchtar, Rabu (15/7/2020).
Hingga siang tadi, korban meninggal yang ditemukan sudah 17 orang.
"Jumlah KK yang terdampak 4.202 atau 15.944 jiwa," katanya.
Adapun warga terdampak, lanjut Muslim tersebar di enam kecamatan.
Kecamatan Masamba, Kecamatan Baebunta, Kecamatan Baebunta Selatan, Kecamatan Malangke, Kecamatan Malangke Barat, dan Kecamatan Sabbang.
"Pengungsi, sementara dilakukan pendataan di titik-titik pengungsian oleh tim," katanya.
Laporan Wartawan TribunLutim.com, vanbo19