Baca tanpa iklan
TRIBUNENREKANG.COM, ENREKANG - Tim Gugus Tugas Pemkab Enrekang akhirnya menutup aktivitas posko-posko Covid-19 yang ada di perbatasan mulai hari ini, Jumat (12/6/2020).
Tak hanya posko di perbatasan, portal-portal yang ada di pintu masuk desa juga sudah mulai ditiadakan mulai hari ini.
Penanggung Jawab GT Covid-19 Pemkab Enrekang, H Baba, mengatakan seluruh aktivitas posko di perbatasan dan portal mulai ditiadakan hari ini.
Seluruh posko Covid-19 berjumlah 141 posko yang ada di kecamatan dan desa semuanya ditarik atau dipindahkan ke kantor camat, lurah dan desa masing-masing wilayah.
"Posko tetap ada semuanya ke kantor masing-masing, fungsinya bukan lagi untuk portal dan semprot-semprot tapi lebih pada pusat informasi edukasi dan pendataan," kata H Baba, Jumat (12/6/2020).
Menurutnya, keputusan tersebut diambil mengikuti kebijakan pemerintah pusat yang akan mengarah ke New Normal.
"Kita kan ikuti arahan pusat, saat ini kan masa transisi menuju era new normal, jadi kita harus bersiap diri untuk itu. dan ini sebagai ancang-ancang penerapanya," ujar Sekretaris Daerah Pemkab Enrekang ini.
Meski tak ada lagi portal, Baba mengharapkan fungsi posko di setiap wilayah harus tetap dioptimalkan.
Hal itu sebagai wujud pencegahan dan penanganan Covid-19 di wilayah masing-masing.
"Jadi penyemprotan di perbatasan tak ada lagi. Tapi penyemprotan akan ada di area publik, akan ada kita buat SOP tersendiri berdasarkan sektor masing-masing, seperti pasar, warung makan dan restoran akan ada protokol kesehatan yang akan dilakukan," tutupnya.