Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Update Corona Wajo

Tak Cukup 14 Hari Karantina, 21 Warga Wajo dari Malaysia Dipulangkan ke Rumah Masing-masing

Tak sampai 14 hari, sebanyak 21 warga Kabupaten Wajo asal Malaysia yang dikarantina di RSUD Lamaddukelleng Sengkang dipulangkan ke rumahnya.

Penulis: Hardiansyah Abdi Gunawan | Editor: Hasriyani Latif
hardiansyah/Tribunwajo.com
Sebanyak 21 warga Kabupaten Wajo asal Malaysia yang dikarantina di RSUD Lamaddukelleng Sengkang dipulangkan ke rumahnya, Kamis (21/5/2020). 

TRIBUNWAJO.COM, SENGKANG - Tak sampai 14 hari, sebanyak 21 warga Kabupaten Wajo dari Malaysia yang dikarantina di RSUD Lamaddukelleng Sengkang dipulangkan ke rumahnya, Kamis (21/5/2020).

Keputusan memulangkan para pendatang itu ke kediamannya masing-masing diambil Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Wajo, lantaran setelah dua kali rapid test, 21 orang itu tidak menunjukkan gejala reaktif.

"Maka hari ini mereka akan diantar pulang oleh Tim Gugus Tugas Covid-19 ke rumahnya masing-masing untuk melanjutkan isolasi mandiri," kata Juru Bicara TGTPPC-19 Kabupaten Wajo, Supardi.

Sebagaimana diketahui, sebanyak 21 warga Kabupaten Wajo itu pulang dari Malaysia pada Senin (17/5/2020) lalu.

Mereka adalah pelawat yang berkunjung ke Malaysia untuk menghadiri acara pernikahan kerabatnya.

"Tujuannya untuk menghadiri pernikahan keluarganya, namun karena ada pendemi maka di negara Malaysia tertahan dan menjalani karantina selama dua bulan, kemudian baru diizinkan pulang ke daerahnya," kata kabid Humas Dinas Komunikasi Informasi dan Statistik Kabupaten Wajo itu.

Mereka yang dari Malaysia dan pulang ke Kabupaten Wajo kebanyakan dari Kecamatan Belawa.

Dari informasi yang dihimpun Tribunwajo.com, ada 19 orang yang berasal dari Belawa, yakni Rusdina, Indo Ampa, Muhammad Erwin, Nurfadillah Hasanuddin, Nurul Alfinah, Nanna.

Kemudian Mahirah, Siti Amirah, Jumhati, Tase, Sitti Wardah, Rosdiana, Hudayah Abdul Muttalib, Abdullah La Wellang, Amiruddin, Irwan Riadi, Muhammad Yunus, dan Darmi Laderru.

Sementara, dua orang lainnya adalah Khaeruddin asal Kecamatan Tanasitolo dan Harlisa asal Kecamatan Takkalalla.

Sejauh ini, belum ada lagi kasus positif di Kabupaten Wajo pasca pasien pertama telah dinyatakan sembuh.(*)

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp

Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur: 

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved