Baca tanpa iklan
TRIBUNTIMURWIKI.COM- Kain tenun Sengkang menjadi trending google urutan pertama hari ini, Kamis (16/4/2020).
Tak hanya itu, kain tenun ini juga bakal menjadi materi dalam Belajar dari Rumah program TVRI.
Materi ini masuk dalam mata pelajaran Tradisi Asli Nusantara.
Untuk mengetahui tentang kain tenun Sengkang, Tribuntimurwiki.com sempat menyambangi salah satu daerah di Sulawesi Selatan yang memproduksi kain tenun ini beberapa waktu lalu.
Kain Tenun Sengkang merupakan kain tenun yang berasal dari Sulawesi Selatan.
Kain Tenun Sengkang sangat mudah ditemui dengan berbagai macam bentuk yang telah menjadi aksesoris khususnya ketika berkunjung di Sulsel.
Salah satu lokasi tempat pembuatan tenun ini ada di daerang Sengkang Wajo.
Tepatnya di desa Dusun Empagae, Desa Assorajang, Kecamatan Tanasitolo, Kabupaten Wajo.
Pada dusun ini begitu unik, karena hampir seluruh warganya di tiap-tiap rumah memproduksi kain tenun Sengkang.
Menariknya, yang menjadi penenun adalah ibu rumah tangga.
Diketahui tradisi menenun kerap kali dilakukan secara turun temurun.
Salah seorang penenun, Lina (30) mengatakan ia telah belajar menenun sejak masih SD.
Dengan menggunakan alat tenun yanh dirakit, Lina begitu lihat merapikan benang demi benang hingga menjadi sutera.
Setiap harinya, ia bisa menenun sepanjang lima meter.
Jika sudah mencapai 150 meter, hasil tenun tersebut, akan di pasarkan dengan harga Rp 30 ribu permeternya.
Menurut Tokoh Masyarakat setempat, Muhammad Hamzah (38) pemasaran tenun sutera ini sudah ke luar daerah, seperti Jawa.
Tak hanya tenun Sengkang, tenun sutera juga di produksi di tempat ini.
Adapula turis atau wisatawan yang singgah dan membeli sarung tenun sutera Sengkang ini sebagai buah tangan.
"Bisa dibilang sudah mata pencaharian ibu-ibu di di sini," jelasnya.
Kain tenun Sengkang ini memiliki ciri khas dari segi motif.
Biasanya, digunakan untuk jahitan baju formal ataupun gaun.(*)
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
(*)