Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kabar Buruk untuk Jokowi - Maruf Amin, Sunda Empire Ultimatum Indonesia, Ancamannya Tak Main-main

Kabar buruk untuk Jokowi - Maruf Amin, Sunda Empire ultimatum Indonesia, ancamannya tak main-main. Kerajaan Sunda Empire mengeluarkan ancaman serius.

Editor: Edi Sumardi
KOMPAS.COM/GARRY ANDREW LOTULUNG DAN YOUTUBE.COM/TVONENEWS
Presiden RI Jokowi, Wapres Maruf Amin, dan Gubernur Jenderal Teritori Pasifik Sunda Empire Renny Khairani. Kabar buruk untuk Jokowi - Maruf Amin, Sunda Empire ultimatum Indonesia, ancamannya tak main-main. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Kabar buruk untuk Jokowi - Maruf Amin, Sunda Empire ultimatum Indonesia, ancamannya tak main-main.

Kerajaan Sunda Empire mengeluarkan ancaman serius.

Ancaman itu dikeluarkan terhadap negara-negara yang tak mau daftar ulang.

Seperti apa ancaman tersebut?

Tak cuma di Jawa Barat, Sunda Empire rupanya telah menyebar hingga ke Aceh.

Keberadaan Sunda Empire yang sebelumnya menyebar di wilayah Jawa Barat, kini juga sampai di Lhokseumawe, Aceh.

Di Aceh, Sunda Empire disebut-sebut sebagai Kekaisaran Matahari yang memiliki kekuasaan seluas Bumi.

Bahkan ada jabatan Gubernur Jenderal Teritori Pasifik yang dipegang oleh Renny Khairani.

Kabar tersebut mulanya diketahui dari sebuah video yang tersebar di media sosial.

Dalam video tersebut memperlihatkan sejumlah anggota Sunda Empire tengah melakukan kegiatan di sebuah ruangan.

Dikutip dari tayangan melalui channel YouTube tvOneNews yang dipublikasikan (24/1/2020), dalam kegiatan tersebut hadir Renny Khairani.

Renny Khairani menyampaikan bahwa seluruh negara di dunia harus segera mendaftar ulang ke Sunda Empire.

Tak segan-segan Renny mengatakan akan menutup seluruh akses bantuan apabila ada negara yang kedapatan tidak melakukan registrasi ulang, termasuk Indonesia.

Bahkan kelompok Sunda Empire ini memberikan ultimatum pada negara di dunia, akan memberi sanksi berupa sanksi ekonomi jika negara tersebut tidak melakukan daftar ulang.

"Pemberhentian ranah internasional, jadi seluruh bantuan yang datang dari Swiss atau (negara lain) itu semua akan ditutup. Ya akan ditutup, termasuk Indonesia," ujar Renny Khairani saat diwawancarai.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved