Wagub Sudirman Sulaiman: Pemprov Dukung Pertumbuhan Koperasi di Sulsel
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman menghadiri pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) di Hotel Claro, Jl AP Pettarani Makassar, Senin (12/11/2019) malam.
Andi Sudirman Sulaiman dalam sambutannya menyebutkan komitmen pemerintah provinsi dalam mendukung kemajuan koperasi di Sulsel.
"Hal ini terbukti dengan kolaborasi antara eksekutif dan legislatif dalam melahirkan Ranperda sebagai penguatan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM)," sebut Andi Sudirman.
• LOGIN sscasn.bkn.go.id Panduan dari BKN, Registrasi Pendaftaran Akun CPNS 2019
• Sukses Loloskan Indonesia ke Uzbekistan, Fakhri Husaini Pamit dari Timnas U-19. Ada Pelatih Baru?
• TATA CARA Pendaftaran CPNS 2019 di sscasn.bkn.go.id, Siapkan Dokumen Ini
Pada kesempatan ini, Andi Sudirman juga menyampaikan progres sektor perdagangan yang terus meningkat pasca penerapan program Direct Call Export.
"Salah satu kebijakan yang strategis adalah di Sulsel ini sudah Direct Call ke Eropa, Amerika," ungkapnya.
Ia juga menambahkan, jika sejak berjalannya program Direct Call, Pemprov Sulsel dapat menghemat biaya dan waktu pengiriman sebesar 40 persen.
Program ini, juga Ia klaim menghemat biata kontainer sebesar 200 hingga 500 USD.
"Sejak pertama kali di-launching, sudah ribuan kontainer yang dikirim dari Makassar-Eropa-Amerika yang dulunya harus lewat Surabaya dulu baru terus ke sana, sekarang sudah bisa kompas. Alhamdulillah, kebijakan di akhir tahun bersama dengan Pak Jokowi, kita bisa langsung kirim," terangnya.
Sementara itu, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM), Teten Masduki mengatakan, jika koperasi itu adalah suatu pilar ekonomi yang dari waktu ke waktu sudah terbukti.
"Pilar-pilar ekonomi di masyarakat itu harus punya daya tahan, terhadap perkembangan ekonomi dunia yang sekarang ini begitu berat tantangannya," kata Teten Masduki.
"Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang juga begitu banyak, pak Jokowi meminta agar didorong kelembagaannya dalam bentuk koperasi, sehingga pemerintah mudah mengelolanya," sambungnya.
Ia juga menambahkan bahwa koperasi juga ini harus dikenalkan di anak-anak milenial, baik anak-anak mahasiswa guna mempopulerkan koperasi di kalangan anak-anak muda. (tribun-timur.com)
Laporan wartawan tribun-timur @Fahrizal_syam
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur: