Sentiyaki
Analis pada PT Pertamina Lubricants Production Unit Jakarta dan alumnus FTI UMI
Melaporkan dari Jakarta
ALUMNUS Fakultas Teknologi Industri ( FTI ) Universitas Muslim Indonesia ( UMI ) kembali mencatat prestasi membanggakan.
Sebelumnya, saya dan tim meraih penghargaan medali emas, kategori FT Prove, dalam kegiatan kompetisi Annual Pertamina Quality (APQ) 2019, atas temuan Portable Colour Visual.
Melalui Portable Colour Visual, sampel pelumas yang telah melalui tahap uji base oil dan zat aditif, blending, dan filling diuji secara otomatis.
Hasil uji sampel akan menentukan, apakah pelumas itu kualitasnya bagus sehingga siap dirilis (release) atau kualitasnya buruk sehingga harus diproduksi ulang (repeat).
Baca: Alumnus FTI UMI Temukan Alat Penguji Pelumas Bernama Portable Colour Visual
Lalu pada November 2019, saya dan tim menemukan lagi perangkat baru bernama Frothing Portable atau Frota.
Frothing Portable merupakan alat pengujian pelumas yang berfungsi untuk mengetauhi sifat pembusaan dan kesesuaian pelumas terhadap aplikasinya.
Alat ini menggunakan prinsip rotasi yang dihubungkan ke batang piston sehingga menghasilkan gerakan bolak-balik yang sangat kuat, di mana gerakan diperoleh dari mesin rotor yang dihubungkan ke alat control sehingga alat pengujian bekerja secara otomatis.
Upaya penemuan alat ini didasari tidak adanya alat pengujian standar untuk jenis frothing dan pengujian masih dilakukan secara manual sehingga mengakibatkan bias yang berpengaruh pada hasil penguian pelumas.
Selain saya, para penemu Frothing Portable ada pula Muthia Putri Hidayati, alumnus Universitas Indonesia (UI); Khadinda Thia P, alumnus Universitas Padjadjaran ( Unpad ); Arliyansah, alumnus ST MIPA Bogor; Dadep Kuswana, alumnus Universitas Jayabaya.
Didukung fasilitator, yakni Kepala Lab Production Unit Jakarta PT Pertamina Lubricants, Supriyono; Manager Quality Management PT Pertamina Lubricants, Welly Kuswara; Manager Quality Assurance PT Pertamina Lubricants, Abdul Hamid.
Kami tergabung dalam tim bernama Tim Al Fatih.