Baca tanpa iklan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Rasa syukur dekan Fakultas Teknologi Industri (FTI) Universitas Muslim Indonesiaa (UMI) Makassar, Ir Zakir Sabara tak terbundung.
Saat dia bersama belasan ribu suporter, menyaksikan kemenangan bersejarah tim Juku Eja PSM Makassar di Stadion Gelora Mattoangin, Selsa (6/8/2019) malam ini.
"Doa saya tadi kemenangan 3-0 untuk tim PSM Makaasar, tetapi alhamdulillah Allah SWT mengabukan kemenangam 2-0 untuk PSM," ungkap Zakir kepada tribun timur.
Hingga Juli 2019, Penjualan Citraland Tallasa City Capai Rp 138 M
ACT Berikan Bantuan Pangan Keluarga Korban Gempa Banten
VIDEO: Hebohnya Pendukung PSM Makassar di Home Base PSMC Zona Mamuju
Baru saja, tim PSM Makassar memenangi laga Final Liga Indonesia pada leg ke II di Stadion Gelora Mattalata Mattoanging, Jl Cendrawasih, Mariso, Kota Makassar.
Pada pertandingan tersebut, PSM unggul 2-0 atas Persija Jakarta. Usai Aaron Evans dan Zulham Zamrun menjebloskan bola ke gawang tim Macan Kemayoran Jakarta.
"Satu-satunya yang membuat kita bangga sekarang sebagai warga Makassar, Sulsel dan Indonesia Timur adalah karena ada PSM Makassar, ewako PSM," jelas Zakir.
Zakir pun menambahkan, kemenangan PSM ini juga sekaligus membuktikan atas tuduhan bahwa Makassar tidak aman, dan terbukti orang Makassar tidak seperti itu.
Hingga Juli 2019, Penjualan Citraland Tallasa City Capai Rp 138 M
ACT Berikan Bantuan Pangan Keluarga Korban Gempa Banten
VIDEO: Hebohnya Pendukung PSM Makassar di Home Base PSMC Zona Mamuju
"Ini pembuktian dan membuktikan kalau tuduhan Makassar tidak aman itu adalah tidak betul, ini pembuktian yang dicitrakan oleh orang-orang Jakarta," tambah Zakir.
Kemenangan ini juga disambuta ribuan suporter PSM yang berada diluar Stadion Mattoanging, tepatnya di ruas Jl Dr. Sam Ratulangi, Mamajang, Kota Makassar.
Dimana, ribuan suporter yang memakai kendaraan roda dua didominasi anak muda Makassar melakukan konvoi dan pawai motor, sembari bunyikan knalpotnya. (*)
Laporan Wartawan Tribun Timur, Darul Amri Lobubun
Follow akun instagram Tribun Timur: