Meski demikian, jarak dan magnitudonya ketika oposisi bervariasi.
Oposisi dengan jarak terdekat dan magnitudo paling terang dalam 215 tahun terakhir terjadi pada 13 Januari 2005, di mana jarak yang dicapai adalah 1,208 miliar kilometer dan magnitudonya -0,4. (*)
Simak 8 fakta penampakan Planet Saturnus dan Jupiter sepanjang malam ini
Planet bercincin itu akan mendekati bumi Rabu (10/07/2019) petang ini.
Dengan demikian, Anda bisa melihat penampakan Planet Saturnus dengan mata telanjang sepanjang malam ini.
Planet yang mengalami hujan 'berlian' itu akan tampak dari bumi hingga Kamis (11/07/2019) dini hari.
Bersamaan peristiwa langka tersebut Anda juga bisa melihat Planet Jupiter yang akan berada di posisi lebih tinggi dari Saturnus.
Berikut 8 fakta penampakan Planet Saturnus dan Jupiter sepanjang malam ini, dekati bumi, cincin, dan 'hujan berlian':
1. Dekati Bumi
Dilansir Kompas.com, planet dengan nama lain Zohal itu akan mengalami oposisi dengan Bumi.
Oposisi ini adalah fenomena ketika dua planet mencapai jarak terdekat satu sama lain karena orbit elipsnya.
Baca: Pengumuman SBMPTN 2019 di pengumuman-sbmptn.ltmpt.ac.id dan Link UI, ITB, UGM, Unair, Unhas, 12 PTN
Baca: Pendaftaran CPNS dan PPPK 2019 Segera Dibuka, Ini 7 Tahap Rekrutmen, Jadwal, Formasi, Bocoran Soal
Baca: Selain Prabowo Sandi, Ini Sosok 15 Calon Presiden Potensial 2024 dan Mr X Pengganti Jokowi Versi LSI
Baca: Cara Cek IMEI Ponsel di kemenperin.go.id/imei, Kemenperin Segera Blokir HP Ilegal alias Blackmarket
Oleh karena itu, sore ini, planet tersebut akan mencapai jarak 1,351 miliar kilometer dari Bumi atau sekitar 10 kali jarak Matahari-Bumi.
Planet bercincin itu akan memiliki magnitudo 0,05.
Magnitudo menunjukkan kecerlangan benda langit.
Makin kecil magnitudonya, makin terang benda langit dari sudut pandang manusia.