Exit Poll

Quick Count & Exit Poll Pilpres 2019 Litbang Kompas di tribun-timur.com Jokowi atau Prabowo Menang?

Editor: Mansur AM
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Nonton hasil quick count atau Hitung Cepat dan exit poll Pilpres 2019 di Kompas TV dan update di https://tribun-timur.com

Nonton hasil Quick Count dan Exit Poll Pilpres 2019 oleh Litbang Kompas Bisa Diakses di Tribun-timur.com dan Kompas TV

TRIBUN-TIMUR.COM - Jokowi atau Prabowo menang Pilpres 2019 Rabu (17/4/2019) ini?

Hasilnya bisa diketahui petang nanti lewat hasil quick count atau Hitung Cepat.

Namun hasil quick count atau Hitung Cepat ini tidak mencerminkan hasil resmi Pilpres 2019 dari KPU.

Baca: ILC TV One Semalam, Jusuf Kalla Tim Sukses 01 Ini Ulasannya Soal Pilpres Damai Tak Seperti Paskistan

Baca: Hasil Liga Champions - Lagi, Penakluk Raksasa Ajax Memakan Korban, Ronaldo Gigit Jari! Video Gol

Baca: Hasil Quick Count atau Hitung Cepat dan Exit Poll Pilpres 2019 Akan Dirilis SMRC Sore Ini

Nonton hasil Hitung Cepat atau quick count Pilpres 2019 bisa diakses mulai pukul 15.00 WIB. 

Litbang Kompas termasuk lembaga yang menggelar quick count atau Hitung Cepat Pilpres 2019.

Selain quick count, Litbang Kompas juga menggelar Exit Poll.

Update hasil quick count dan Exit Poll Litbang Kompas bisa diakses di tribun-timur.com dan di Kompas TV.

Baca: ILC TV One Semalam, Jusuf Kalla Tim Sukses 01 Ini Ulasannya Soal Pilpres Damai Tak Seperti Paskistan

Baca: Hasil Liga Champions - Lagi, Penakluk Raksasa Ajax Memakan Korban, Ronaldo Gigit Jari! Video Gol

Baca: Hasil Quick Count atau Hitung Cepat dan Exit Poll Pilpres 2019 Akan Dirilis SMRC Sore Ini

Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan sebanyak 33 lembaga survei akan melakukan quick count atau Hitung Cepat pada Pemilu dan Pilpres 2019.

Komisioner KPU RI Wahyu Setiawan menjelaskan sebanyak 33 lembaga survei tersebut telah diverifikasi oleh KPU.

"Jadi yang sudah mendaftar ada 33 lembaga survei. Yang sudah mendaftar dengan lembaga survei 2019 kan berbeda, karena kan ada yang harus diverifikasi dulu," ujar Wahyu, Kamis (14/3/2019), seperti yang dikutip dari Kompas.com.

Salah satu dari dari ke 33 daftar lembaga survei ialah Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Kompas.

Baru-baru ini Litbang Kompas mengumumkan hasil survei terbaru tentang Pilpres 2019.

Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:

Follow juga Instagram Tribun Timur:

Baca: ILC TV One Semalam, Jusuf Kalla Tim Sukses 01 Ini Ulasannya Soal Pilpres Damai Tak Seperti Paskistan

Baca: Hasil Liga Champions - Lagi, Penakluk Raksasa Ajax Memakan Korban, Ronaldo Gigit Jari! Video Gol

Baca: Hasil Quick Count atau Hitung Cepat dan Exit Poll Pilpres 2019 Akan Dirilis SMRC Sore Ini

Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Kompas dibentuk pertama kali pada periode 5 Agustus 1989 – 28 Februari 1997.

Secara umum litbang Kompas berperan sebagai pusat dokumentasi.

Litbang Kompas juga kegiatan penelitian berbasis bisnis dan editorial serta mengembangkan teknologi informasi dan komunikasi.

Dari sisi editorial, Litbang bukan hanya mensupply data primer dan data sekunder tetapi juga mengenalkan data melalui penulisan hasil penelitian.

Dengan semangat menghasilkan jurnalisme presisi, Litbang Kompas mengolah data primer yang disajikan dalam kemasan laporan survei, hasil hitung cepat pemilu maupun pengolahan data sekunder yang diproduksi dari hasil pengelolaan arsip pemberitaan dan data instansi lainya, diproduksi secara mandiri dan menjadi materi utama pemberitaan.

Secara spesifik keberadaan Litbang Kompas dimaksudkan untuk memperkaya konten (content enrichment), dan melakukan pengembangan produk (product development).

Litbang Kompas pertama kali melakukan penelitian pendapat umum atau yang dikenal dengan istilah polling bertemakan pemilu pada April 1971.

Saat itu polling ditempatkan sebagai sarana baru melengkapi atau memperkaya informasi yang dipublikasikan media.

Seiring berjalannya waktu, berbagi media massa juga terlibat mengawal pesta demokrasi dengan menggelar hitung cepat (quick count) tak terkecuali Litbang Kompas.

Kerawanan terhadap proses pemilu mulai dari awal penyelenggaraan hingga penghitungan hasilnya kerap menjadi persoalan merupakan salah satu latar belakang pelaksanaan hitung cepat disamping mengetahui hasil secara cepat dan akurat.

Selain itu data hasil hitung cepat tersebut dinarasikan di dapur redaksi dan dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah.

Litbang Kompas terbagi menjadi empat bagian yakni Pusat informasi Kompas, Pusat Penelitian Kompas, Bidang Database, dan Pusat penelitian Bisnis (Puslitbis).

Pusat Informasi Kompas (PIK) mengelola sumber-sumber referensi dan rujukan pemberitaan Kompas. Jumlah koleksi buku per tahun mencapai 2.400 dan sudah mencapai 71 ribu buku dengan konsentrasi tersebar pada masalah politik, ekonomi, dan sejarah.

PIK juga dapat diaskes oleh berbagai pihak diluar lingkungan Kompas Gramedia melalui PIKnet. 
PIK terbagi menjadi tiga bagian yakni bagian akusisi (mengelola bahan pustaka), pengolahan arsip elektronik dan digital, dan layanan informasi.(*)

Baca: ILC TV One Semalam, Jusuf Kalla Tim Sukses 01 Ini Ulasannya Soal Pilpres Damai Tak Seperti Paskistan

Baca: Hasil Liga Champions - Lagi, Penakluk Raksasa Ajax Memakan Korban, Ronaldo Gigit Jari! Video Gol

Baca: Hasil Quick Count atau Hitung Cepat dan Exit Poll Pilpres 2019 Akan Dirilis SMRC Sore Ini

Berita Terkini