TRIBUNJENEPONTO.COM, BINAMU - Perempuan yang diinterogasi Satpol PP Jeneponto terkait dugaan mobil goyang di kantor bupati Jeneponto mengaku kaget.
Hal itu ia sampaiakan dihadapan para awak media, Selasa (12/3/2019).
Menurutnya, ia tidak tahu apa-apa terkait mobil goyang tersebut.
"Saya tidak tahu apa-apa kodong," katanya.
Ia pun menjelaskan bagaimana kronologi hingga ia diinterogasi.
"Jadi saat itu ada saya urus di kantor bupati dan saya parkir mobil saya di belakang kantor bupati," tandasnya.
"Saat itu saya keluar jalan kaki untuk pergi fotocopy berkas yang saya urus tidak jauh dari kantor bupati. Saat saya pulang ke kantor bupati semua sudah ribut dan saya sempat kaget kenapa mobil saya yang dikerumini," tuturnya.
Perempuan itupun telah memberikan keterangan sebenarnya kepada petugas yang menginterogasi dirinya.
Iapun mengaku atas peristiwa ini nama baiknya tercoreng bahkan dirinya diancam dibunuh atas berita yang beredar.
Sebelumnya, seorang perempuan diinterogasi atas dugaan mobil bergoyang yang gegerkan pegawai di kantor bupati Jeneponto. (TribunJeneponto.com)
Laporan Wartawan TribunJeneponto.com @ikbalnurkarim