Darije Kalezic: PSM Kalah karena Pergerakan Pluim Dimatikan

Editor: Muh. Irham
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wiljan Pluim

TRIBUN-TIMUR.COM - PSM Makassar kalah dari Kalteng Putra pada laga pertama grup C Piala Presiden 2019. Menurut Pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic, kekalahan tersebut tidak terlepas dari strategi Kalteng Putra mematikan gerak gelandang PSM Makassar asal Belanda, William Jan Pluim.

Pertandingan yang dihelat di Stadion Moch Subroto, Magelang, Jawa Tengah, Rabu (6/3) sore, tersebut, berlangsung seru. PSM Makassar lebih menguasai jalannya pertandingan. Sementara Kalteng Putra memanfaatkan serangan balik yang dilancarkan ke daerah pertahanan PSM Makassar.

Sepanjang pertandingan, PSM Makassar memang tak mampu menguasai sektor lapangan tengah.

Hal itu tak terlepas dari strategi Kalteng Putra yang membuat Willem Jan Pluim mati kutu.

Hampir seluruh pemain Kalteng Putra terlihat coba menghentikan pergerakan pria asal Belanda itu.

Tak jarang, bahkan, Pluim dihentikan secara paksa. Beberapa kali dia harus mendapat perawatan.

Ketika ditanyai oleh BolaSport.com, Darije Kalezic merasa gamang.

"Saat laga, Pluim hampir saja dikirim oleh mereka (Kaltrng Putra) ke rumah sakit," kata Darije, sembari sesekali melempar senyum.

Darije juga menilai, dengan tak berkutiknya Pluim, berdampak besar atas timnya. Pasalnya pada sesi latihan resmi, Darije telah memroyeksikan Pluim sebagai motor serangan.

"Pada laga ini, Pluim tak mampu menjalankan perannya seperti yang sudah diinstruksikan. Kalian bisa lihat sendiri bagaimana dia dijaga," ucapnya lagi, menambahkan.

Kendati demikian, PSM masih beruntung lantaran Pluim saat ini dalam kondisi yang baik.

Kemungkinan besar, PSM masih dapat bergantung kepadanya di laga-laga selanjutnya.

"Saya harap semua pemain kami baik-baik saja," kata Darije, mengakhiri.(*/tribun-timur.com)

Berita Terkini