TRIBUN-TIMUR.COM - Striker anyar PSM Makassar Eero Markkanen berhasil mencetak gol penentu kemenangan PSM Makassar atas Kalteng Putra di leg kedua babak 32 besar Piala Indonesia, Minggu (3/2).
Kepada wartawan, Eero mengaku sangat takjub dengan fanatisme suporter Indonesia
"Saya senang bisa mencetak gol, dan kabar baiknya tim ini tidak kebobolan," kata Eero Markkanen, dikutip Tribunnews dari laman resmi Liga 1.
"Untuk suporter saya juga senang. Mereka sangat antusias datang, mendukung kami dengan sepenuh hati," ujar Eero Markkanen.
Gol tunggal Eero Pekka Sakari Markkanen, striker baru mereka di menit ke-68 memupuskan harapan tim debutan Liga 1 Kalteng Putra untuk melaju ke babak 16 besar.
“Kita bisa saja cetak bola lebih dari satu karena ada kena tiang, tapi yang penting kita lolos,” ujar Eero Makkanen.
Dirinya juga mengaku sulit untuk menembus jantung pertahanan lawan lantaran Kalteng Putra bermain bertahan. Gelandang lawan menunggu di tengah dan mengandalkan serangan balik.
“Jadi kita kesulitan tembus di babak pertama, tapi babak kedua kita lakukan sedikit perubahan strategi dan itu bisa menghasilkan gol,” tuturnya.
Eero Markkanen ingin berbuat lebih banyak buat PSM, pemain asal Finlandia ini berharap bisa mencetak banyak gol buat Pasukan Ramang.
Eero juga mengaku bahwa gol yang dicetaknya tidak terlepas dari dukungan rekan-rekannya dalam membantu serangan.
Asisten pelatih PSM Makassar, Imran Amirullah juga mengapresiasi kerja keras anak asuhnya melawan Kalteng Putra yang bermain alot.
"Seperti yang sudah kami prediksi, Kalteng akan main berbeda, tapi tim bermain bagus, saya ucapkan selamat untuk mereka," ujar Imran dikutip Tribunnews dari laman resmi klub.
“Masih ada kekurangan di tim, wing bek kiri kanan tak jalan jadi tak ada suplai bola ke depan,” ucapnya usai laga.
Tampil sebagai tuan rumah, PSM Makassar memastikan diri merebut tiket babak 16 besar Kratingdaeng Piala Indonesia dari Kalteng Putra, setelah menang 1-0 dalam pertandingan kedua mereka di babak 32 besar, yang berlangsung di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Minggu (3/2/2019).(*/tribun-timur.com)