Berangkat Haji dari Hasil Jualan Ikan Teri di Pasar, Begini Tips JCH Asal Timika Papua Ini

Penulis: Darul Amri Lobubun
Editor: Mahyuddin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jamaah Calon Haji (JCH) asal Timika Provinsi Papua, Nasra bin Dalli Koro (32), berangkat haji berkat usaha ikan teri.

Laporan Wartawan Tribun Timur, Darul Amri Lobubun

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Jamaah Calon Haji (JCH) asal Timika Provinsi Papua, Nasra bin Dalli Koro (32), berangkat haji berkat usaha ikan teri.

Hal itu diungkapkan Nasra saat ditemui di Asrama Haji Sudiang Embarkasi dan Debarkasi Makassar, Kelurahan Sudiang, Biringkanaya, Selasa (317/2018) sore.

Nasra mengatakan, hasil usaha jual ikan teri kering di pasar tradisional, Kota Timika, Papua, ditabung selama delapan tahun untuk bisa berangkat haji..

"Alhamdullilah ini hasil dari menjual ikan teri kering selama saya tinggal di Timika, ini saya menabung dari hasil menjual ikan teri kering ini," ungkap Nasra.

Baca: Jamaah Calon Haji Tertua asal Soppeng Diantar ke Asrama Haji Pakai Ambulans

Nasra ialah warga asli Sulsel, tepatnya berasal dari Kabupaten Maros. Nasra tinggalkan kampung kelahirannya sejak pertenghaan 2008 dan pergi ke Timika.

Sejak 2008 di Timika Papua bersama suami, Nasra mengaku baru menabung uangnya untuk pergi haji dari 2011 awal, dari situ ia sisihkan sedikit demi sedikit.

"Tabungnya itu sejak 2011 sedikit demi sedikit saya tabung, karena diberikan kemudahan dari pemerintah disana jadi saya langsung daftar," jelas Nasra.

Baca: Ingin Naik Haji, Warga Jeneponto Harus Antre hingga 31 Tahun

Motivasi Nasra berhaji, untuk lebih lagi fokus ibadahnya dan lebih utamanya ia berdoa agar diberi rizki yang cukup dan diperlancar usaha jual ikan terinya.

"Doa saya banyak, mungkin salah satu saya berdoa bisa ditambah rezeki saya dan keluarga juga usaha saya, doa saya juga untuk megeri ini," tambah Nasra.

Nasra masuk dalam rombongan JCH asal Timika Provinsi Papua, berjumlah 450 orang dalam kloter 18 yang akan berangkat tanggal 1 Aguatus. (dal)

Berita Terkini