Antraks Serang Warga, DPRD Maros Nilai Pemkab Lalai

Penulis: Ansar
Editor: Ardy Muchlis
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anggota Komisi III DPRD Maros, Akbar Endra

Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe

TRIBUN TIMUR.COM, MAROS - Anggota Komisi III DPRD Maros, Akbar Endra menilai Pemkab lalai dalam mengatisipasi dan menangani virus antraks yang menyerang sapi dan warga Desa Rompegading, Kecamatan Cenrana.

Berdasarkan informasi yang diterima Akbar, kasus antraks menyerang sapi dan warga Cenrana.

Dia curiga, antraks tersebut sudah bersifat endemik atau menetap.

Baca: Antraks Serang Warga, Sudah Ada Korbannya di Rompegading Maros

"Kami menilai pemerintah lalai. Kok hampir setiap tahun antraks menyerang tapi belum ada penanganan khusus. Parahnya, antraks ini menyerang warga dan sapi," kata Akbar, Rabu (30/8/2017).

Hal tersebut membuktikan, Bidang Peternakan Dinas Pertanian Maros tidak becus dalam bekerja.

Padahal anggaran untuk mengantisipasi kasus antraks ataupun penyakit hewan lainnya sudah telah disetujui oleh anggota Dewan.

"Tidak alasan bagi Peternakan untuk lalai menangani. Alokasi anggaran untuk kasus antraks sudah disetujui. Jadi kalau ada yang terserang antraks, kinerja Peternakan perlu dipertanyakan," katanya.

Berita Terkini