Program Manggala Peduli Jadi Barometer Pelayanan di Kota Makassar

Penulis: Saldy Irawan
Editor: Ina Maharani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Camat Manggala Ansar Umar

Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -  Melalui program Manggala Peduli, menjadi visi Pemerintah Kecamatan Manggala untuk komitmen menjadi pelayan yang baik bagi masyarakatnya.

Camat Manggala Ansar Umar Rabu (2/11/2016) mengatakan komitmen pelayanan di kantor Kecamatan beserta 6 Kantor  Kelurahan di Manggala, siap melayani masyarakat dengan cepat, tertib, dan bebas pungli (Pungut Liar).

Tentunya untuk mengaplikasikan komitmen ini, seluruh pegawai di jajarannya disarankan untuk bekerja ikhlas.

Betapa tidak, dari pemahamannya menjadi seorang birokrat selama kurang lebih 20 tahun, menemukan prinsip bahwa pekerjaan yang dikerjakan dengan terpaksa itu tidak akan membuahkan hasil yang sempurna.

Sedangkan jika dilaksanakan secara ikhlas dan niat yang tulus diyakini akan berbuah sempurna.

Oleh karenanya pemerintah sebagai pelayan rakyat, kata Ansar, mencoba jadi pekerja ikhlas.

Dengan itu, pelayanan di Manggala diyakini menjadi barometer dari semua pelayanan di Kantor Kecamatan di Makassar.

Tidak hanya itu, agar pelayanan menjadi transparan. Setiap kantor pelayanan di Manggala memiliki kotak saran.

"Jadi kalau ada warga mendapat pelayanan buruk, silahkan masukkan pesan di kotak saran," kata Ansar.

Ansar tidak main-main dalam menindak, agar tidak citra pemerintah baik dimata masyarakat, ia tak segan memecat pegawainya jika melakukan permintaan kepada warga saat melayani.

Sekadar diketahui,  Ansar Umar dilantik sebagai Camat Manggala itu sejak tahun 2013.

Saat ini, warga Manggala berjumlah 152 jiwa, yang bermukim di 6 kelurahan,  di 70 rw dan 388 rt. (Sal).

Berita Terkini