Aliyah Kampanyekan Remaja Makassar Bebas Narkotika

Penulis: Muh. Hasim Arfah
Editor: Anita Kusuma Wardana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anggota DPR RI komisi IX Aliyah Mustika Ilham, mengkampanyekan program generasi berencana (genre) kepada ratusan pelajar di SMK Baji Minasa, Jumat (21/10/2016).

Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasim Arfah

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR-Anggota DPR RI komisi IX Aliyah Mustika Ilham, mengkampanyekan program generasi berencana (genre) kepada ratusan pelajar di SMK Baji Minasa, Jumat (21/10/2016).

Hadir pula anggota DPRD Makassar, fraksi Partai Demokrat, Agung Wirawan.

Aliyah mengatakan, genre adalah program Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) untuk melahirkan generasi pelanjut bangsa yang berkualitas.

"Generasi berkualitas adalah remaja yang sadar untuk menjauhi narkotika, psikotropika dan zat adiktif. Juga menjauhi seks bebas dan tidak nikah dini," kata Aliyah via WhatsApp.

Pergaulan bebas identik dengan seks pra nika. Sehingg, jika tidak diantisipasi lebih awal, maka akan merusak generasi pelanjut bangsa.

Diapun menganjurkan, bahwa setelah tamat sekolah, sebaiknya para remaja tidak berfikir untuk langsung menikah di usia muda. Harusnya meraih pendidikan minimal sarjana dulu.

"Harus siap mental dan siap fisik dulu sebelum masuk ke jenjang pernikahan," ujar isteri Walikota Makassar periode 2004-2014 ini.

Usia ideal menikah bagi perempuan adalah 21 tahun dan 25 tahun  bagi laki-laki.

"Terkhusus bagi laki-laki, punya pekerjaan dulu baru menikah, agar bisa menafkahi keluarga," ujarnya.

Sementara itu, Kabid ketahanan remaja BkkbN, Sophia Lolobua, mengatakan, remaja Indonesia membutuhkan pemahaman pentingnya merencanakan masa depan yang baik.

Olehnya, BkkbN bersama-sama komisi IX DPR RI terus mensosialisasikan  program genre.

"Karena generasi saat ini adalah calon pemimpin kita kelak,  jika tidak berkualitas maka hancurlah negara kita," ungkapnya. (*)

Berita Terkini