Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

GM Pelindo Parepare Akui Banyak Oknum Lakukan Pungli di Pelabuhan Nusantara

Yusida mengatakan, khusus Pelindo sendiri hanya memungut restribusi di pos masuk dan pos keluar Pelabuhan.

Penulis: Mulyadi | Editor: Ina Maharani
TRIBUN TIMUR/MULYADI
Terminal penumpang Pelabuhan Nusantara Parepare menjadi 'gudang' penyimpanan dua mesin X-Ray yang selama ini sudah hitungan tahun tidak difungsikan. 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Mulyadi

TRIBUN-TIMUR.COM, PAREPARE - Banyak keluhan mengenai banyaknya pungli yang terjadi didalam Pelabuhan Nusantara Parepare Diakui General Manager (GM) PT Pelindo IV Wilayah Parepare, Yusida, Selasa (11/10/2016).

"Memang tidak bisa dipungkiri banyak yang melakukan pungli di dalam Pelabuhan dan itu diluar kita temukan faktanya sendiri di lapangan,"jelasnya, saat ditemui di ruangannya, Pelabuhan Cappa Ujung, Kota Parepare.

Yusida mengatakan, khusus Pelindo sendiri hanya memungut restribusi di pos masuk dan pos keluar Pelabuhan.

"Kita hanya ambil retribusi di dua titik tersebut dan diluar itu merupakan ulah oknum khususnya yang berada didalam Pelabuhan,"katanya.

Ia menjelaskan, pihaknya sendiri akan membenahi masalah ini karena memang sudah menjadi bahan evaluasi dan akan meminta pihak Kesyanbadaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) untuk turun tangan langsung membantu penertiban pungutan liar (Pungli) yang sering terjadi ini.

Ia menambahkan, khusus portal pintu secepatnya pihaknya akan mengajukan pengadaan."Memang dengan adanya portal pintu ini  bisa termanagerial jumlah restribusi yang masuk di Pelabuhan,"katanya.

Sebelumnya, Koordinator Indonesia Timur Coruption Watch (ITCW) Jasmir L. Lainting menjelaskan, jika proses pemungutan secara manual yang dilakukan PT Pelindo di Pelabuhan Nusantara Parepare rawan dima

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved