Wisata Sulsel

Jualan Rujak di Pettarani, Nur Chalik Bisa Dapat Rp 600 Ribu Sehari

Penulis: Nurul Adha Islamiah
Editor: Suryana Anas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Wartawan Tribun Timur, Nurul Adha Islamiah

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAD - Rujak merupakan buah-buahan segar yang disantap dengan saus kacang dengan rasa manis pedas.

Penganan banyak dijumpai di berbagai sudut kota Makassar. Salah satunya di Jl AP Pettarani, depan kantor Telkom arah Gowa.

Rujak ini ditawarkan Nur Chalik (50). Pria kelahiran Nganjuk, Jawa Timur ini mulai jualan rujak sekitar lima tahun lalu.

Rujak yang ditawarkannya berasal dari delapan buah segar. Sebut saja apel, bengkoang, jeruk, kedondong, mangga nanas, timun dan pepaya.

Ia mengaku, buah buahan segar ini didapatnya dari pasar tradisional di kota ini.

"Mulai jualan di depan Telkom sekitar pukul 11.00 Wita. Kalau pagi saya nangkring di area kampus UNM Gunung Sari, depan menara Phinisi," ujar Nur Chalik.

Terik matahari membakar tenaga tak menyurutkan semangatnya membuat rujak. Diakuinya, bumbu gula merah, kacang dan sambal diolahnya sendiri.

"Dalam sehari biasanya laris 40-60 kotak rujak. Kalau ramai 60an, kalau agak sunyi sekitar 40an," ungkapnya.

Seporsi rujak Nur Chalik ditawarkan seharga Rp 10 ribu.

Ketika dicicipi, buah-buahan segar ini sangat terasa, dari tekstur hingga rasa. Ditambah dengan sensasi pedas manis pada sambal sangat nikmat menjejali lidah.

Lokasi lainnya yang dapat Anda temui pedagang rujak buah di Jl Hertasning, Jl Cenderawasih, Jl Landak Baru, Jl Landak Lama, Jl Rappocini, serta Jl Perintis Kemerdekaan. (*)

Berita Terkini