Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN TIMUR.COM, MAROS - Kepala Sekolah SMK Swasta Tri Darma Maros Amir mengatakan, Selasa (5/4/2016) dengan sistem Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), kunci jawaban tidak bakal beredar sehingga peserta harus fokus mengerjakan soalnya.
Dalam waktu yang telah ditentukan, soal ujian akan muncul di komputer jika siswa sudah memasukkan tokennya.
Meski tidak selesai, jika waktunya sudah habis komputer secara otomatis tertutup langsung. Sehingga dalam UNBK ini, peserta harus lebih serius dalam menyelesaikan soalnya.
"Ada sesi waktu yang ditentukan. Jadi biar jawabannya tidak selesai, kalau waktunya sudah habis maka komputer akan tertutup langsung. Ujian ini diatur oleh sistem," ujarnya.
Sejak UNBK, SMK Tri Darma tidak memiliki kendala seperti listrik padam atau jaringan jelek. Apalagi Tri Darma memiliki dua unit kilometer listrik dan satu genset yang menyala otomatis jika pemadaman listrik.
"UNBK ini sangat bagus. Kita bisa efisien biaya, soal tidak ada yang kurang. Tidak ada saling contek, lebih aman. Pokoknya lebih bagus lah," katanya.
Amir mengaku juga ingin memulai UNBK tersebut sejak tahun lalu. Namun baru kali ini disilahkan. Dia berharap, UNBK tersebut diadakan setiap tahunnya.