Laporan Wartawan Tribun Timur, Anita Wardana
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR --Sebanyak 1.959 calon mahasiswa baru Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar melalui jalur Ujian Masuk Mandiri (UMM). Sebelumnya, seleksi UMM di UIN Alauddin diikuti 6.242 peserta.
Dari jumlah mahasiswa baru yang lulus di jalur UMM menunjukkan adanya penambahan kuota hingga dua kali lipat. Pasalnya sebelumnya, panitia hanya menyediakan kuota untuk 1000 orang.
"Jumlah mahasiswa yang diterima lebih banyak dari kuota yang ditetapkan untuk memenuhi kuota yang belum terpenuhi pada tiga jalur penerimaan mahasiswa baru sebelumnya,"kata Kepala BAAK UIN Alauddin, Dra Nuraeni Gani MM, Selasa (11/8/2015).
Nuraeni menjelaskan, tidak terpenuhinya kuota pada masing-masing jalur sebelumnya karena banyaknya calon mahasiswa baru yang sudah dinyatakan lulus, tapi tidak melakukan pendaftaran ulang.
Hingga tiga jalur penerimaan mahasiswa baru yang telah dilaksakan, hanya 2.400 orang yang melakukan pendaftaran ulang dari 3.760 orang yang dinyatakan lulus.
"Kami harap maba yang lulus jalur UMM ini dapat mendaftar ulang semuanya. Sehingga, tidak ada penambahan kuota pada jalur UMK,"katanya.
Calon mahasiswa baru yang dinyatakan lulus pasa jalur UMM, harus melapor di Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Gedung Rektorat Bagian Akademik pada 12-13 Agustus 2015 dengan membawa kartu pendaftaran asli.
Selain itu, mereka juga diwajibkan melakukan Verifikasi Berkas dan Penghasilan untuk menentukan biaya pendidikan dengan mengikuti wawancara Uang Kuliah Tunggal (UKT) pada 20 Agustus mendatang.
Wawancara UKT dilaksanakan di fakultas dan jurusan masing-masing dengan membawa kelengkapan berkas lainnya. Sebaiknya jika memungkinkan orangtua atau wali ikut serta pada wawancara. (*)