Laporan Hasan Basri
MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM - Perhimpunan Bantuan Hukum dan Ham Idonesia (PBHI) menilai maraknya aksi gerombolan geng motor di Makassar diduga karena ada pihak tertentu yang bekingi.
"Awal mulanya geng motor muncul secara alami, namun kemungkinan ada yang memanfaatkan potensi ini, untuk kepentinganya," kata Ketua PBHI Abidin.
Abidin mengatakan, pola penanganan geng motor yang dilakukan pihak kepolisian kurang efektif. Pasalnya penanganan dicanangkan hanya bentuk penindakan. Namun tidak ada pencegahan.
"Kalau ditangkap satu pasti masih ada yang lain, karena jumlahya tidak sedikit apalagi pelakunya masih anak dibawa umur,"tuturnya.
Menurutnya, penanganan geng motor ini harus melibatkan semua unsur baik kepolisian, guru, pemerintah dan terutama orang tua