Nuraidar Agus Raih Gelar Doktor Linguistik di Unhas

MAKASSAR,TRIBUN-TIMUR.COM-Nuraidar Agus berhasil meraih gelar doktor dalam bidang Ilmu Linguistik setelah berhasil mempertahankan disertasinya dalam Sidang Promosi Doktor di Aula Prof Mattulada, Jumat (13/12/2013) di hadapan promotor, co promotor dan para penguji.

Peneliti pada Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat tersebut mengkaji Bentuk Kesantunan Linguistik dan Strategi Pertuturan Wanita dan Pria Etnis Bugis di Kabupaten Bone.

"Saya ingin melihat apakah fenomena-fenomena pergeseran perilaku pada wanita dan pria di daerah perkotaan juga berlaku di Kabupaten Bone sebagai wilayah tutur yang sangat mengutamakan adat istiadar,"ujarnya kepada Tribun.

Menurutnya, Kabupaten Bone sebagai masyarakat tutur memiliki sistem hirarkial yang melihat tingkat masyarakat dan menganut konsep pangadereng serta mengutamakan adat istiadat atau makkeda-ada.

"Saya melihat masyarakat di Kabupaten Bone masih menerapkan konsep Pangederen sebagai pedoman dalam bertutur untuk menunjukkan kesantunan,"ujarnya.

Untuk mencapai tingkat kesantunan dalam bertutur bagi masyarakat bugis ada dua hal yang perlu diperhatikan yakni faktor sosial terdiri dari usia, keturunan, serta jabatan yang dimiliki tersebut. Selain itu, konsep Pangadereng yang mengandung nilai-nilai sosial perlu dipahami untuk menentukan cara bertutur.

Pangadereng merupakan pedoman bermasyarakat yang sudah ada dalam sebuah masyarakat dan dianut oleh masyarakat Bugis. Hal tersebut merupakan sistem yang normatif dan diteladani oleh masyarakat Bugis.

"Ternyata penutur wanita dan pria di Kabupaten Bone masih menjadikan dan menganut konsep pangederan sebagai pedoman berperilaku dalam bertutur, bagaimana mereka berbicara kepada orang-orang yang memiliki usia lebih dewasa, kepada mereka yang memiliki keturunan status bangsawan serta yang memiliki jabatan,"jelasnya.(*)