TRIBUN-TIMUR.COM, BULUKUMBA - Keterbatasan bahan baku dari alam membuat sebagian pengusaha pembuat
kapal perahu pinisi telah meninggalkan Tanaberu, Kecamatan Bontobahari,
Kabupaten Bulukumba, saat ini.
Seperti yang diungkapkan oleh salah seorang pengusaha kapal pinisi
di Bontobahari Kardi. Dia mengatakan bahwa saat ini telah membuat usaha
pembuatan perahu pinisi di Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara.
Nama
usaha pembuatan kapal pinisi tersebut bernama Usaha Mandiri. Dia
memindahkan usaha pembuatan kapal pinisinya sejak tahun lalu. Namun baru
tahun ini dioptimalkan di daerah itu.
Dia mengatakan jika dirinya memindahkan usaha kapalnya karena keterbatasan bahan baku yang mau digunakan dalam kapal tersebut.
"
Di Bulukumba bahan alam kapal sudah susah diperoleh karena kayu harus
didatangkan dari Kalimantan dan Kendari," kata Kardi, di Warkop Dg Sija,
Jl AP Pettarani Bulukumba pagi tadi. (*)
Pengusaha Perahu Phinisi Pindah ke Kendari
Penulis: Samsul Bahri
Editor: Muh. Irham
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger