Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tips Motor

Sparepart Aftermarket Lebih Murah, Tapi Amankah Buat Motor?

Sparepart aftermarket adalah suku adang atau komponen motor yang diproduksi pihak ketiga.

Penulis: Hasriyani Latif | Editor: Hasriyani Latif
DOK TRIBUN-TIMUR.COM/MUH ABDIWAN
SPAREPART ASLI - Suasana pelayanan sparepart di kantor main dealer Astra Motor Sulawesi Selatan (Asmo Sulsel), Jl Sultan Alauddin, Makassar, beberapa waktu lalu. Sparepart genuine atau asli jauh lebih disarankan pengguna motor ketimbang aftermarket. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Banyak pemilik kendaraan sepeda motor tergoda menggunakan sparepart aftermarket.

Itu karena harganya lebih murah dibanding komponen asli.

Tapi apakah pakai sparepart aftermarket aman bagi motor?

Sparepart aftermarket adalah suku adang atau komponen motor yang diproduksi pihak ketiga, bukan produsen asli motor (EOM).

Suku cadang ini dirancang untuk menjadi alternatif atau pengganti komponen asli dengan Harga yang lebih terjangkau.

Sparepart Manager Astra Motor Sulawesi Selatan (Asmo Sulsel), Agustonie Hioe mengatakan penggunaan sparepart genuine atau asli jauh lebih disarankan. 

“Sparepart genuine sudah melalui proses pengujian langsung dari pabrikan, sehingga kualitas dan keamanannya terjamin,” ujarnya kepada Tribun-Timur.com di Makassar, Rabu (20/8/2025).

Baca juga: 3 Penyebab Utama Aki Motor Cepat Soak dan Cara Mencegahnya

Sebaliknya, sparepart aftermarket tidak melewati uji standar pabrikan. 

Hal ini membuat kualitas dan ketahanannya diragukan. 

“Secara keamanan, komponen aftermarket belum terjamin. Itulah sebabnya tidak direkomendasikan penggunaannya,” tegas Agustoni.

Risiko yang muncul dari penggunaan sparepart non-asli bukan hanya menurunkan performa kendaraan.

Tetapi juga dapat memperpendek usia mesin. 

Dalam beberapa kasus, bahkan bisa menimbulkan kerusakan lebih serius yang berujung pada biaya perbaikan lebih besar.

Karena itu, pemilik kendaraan disarankan untuk lebih cermat dalam memilih komponen. 

Jangan hanya tergiur harga murah, tetapi pikirkan juga kenyamanan dan keselamatan berkendara. 

Ciri-ciri Sparepart Asli

Saat ini banyak suku cadang palsu beredar di pasaran. 

Sekilas bentuknya memang mirip dengan produk asli, sehingga sering membuat konsumen terkecoh.

Karena itu, penting sekali mengetahui perbedaan antara sparepart asli dan palsu sebelum membeli.

Dikutip Tribun-Timur.com dari laman MotorkuX, berikut beberapa ciri-ciri sparepart asli yang bisa dijadikan panduan agar tidak salah pilih:

1. Ada Kode dan Nomor Serinya

Suku cadang asli dari pabrikan resmi selalu punya kode serta nomor seri yang jelas dan rapi. 

Cetakan kodenya presisi, tidak mudah pudar, dan bisa kamu cek kesesuaiannya di katalog atau website resmi.

Tapi jangan langsung percaya dengan adanya kode berarti produknya pasti asli. 

Faktanya, produk palsu pun terkadang meniru nomor seri. 

Namun biasanya cetakannya agak kabur, ukuran hurufnya tidak konsisten, atau mudah hilang saat digosok.  

2. Kemasan yang Khas

Kemasan juga bisa menjadi indikator asli tidaknya produk yang kamu beli. 

Sparepart asli biasanya dibungkus dengan kardus yang tebal, bertekstur halus, dan dicetak dengan warna tajam.

Di sisi kemasannya ada stiker hologram logo pabrikan yang tampak jelas, berdimensi, dan sulit dilepas tanpa merusak kemasan.

Sebaliknya, pengemasan produk palsu biasanya dalam kardus yang tipis atau mudah penyok. 

Tulisan dan warnanya terlihat pudar, bahkan kadang stiker hologramnya terlihat buram dan mudah terlepas.

3. Punya Garansi

Seperti yang kamu tahu, garansi adalah jaminan keaslian sekaligus kualitas produk. 

Sparepart asli umumnya dilengkapi garansi resmi dari pabrikan atau bengkel rekanan yang tepercaya.  

Durasi garansinya pun tidak main-main, bisa mencapai 6 hingga 12 bulan. 

Jadi, ketika ada masalah pada sparepart di kemudian hari, kamu bisa menerima pertanggungjawaban dari penyedia asuransinya.

Sementara itu, sparepart palsu hanya memberikan garansi toko, atau bahkan tidak ada sama sekali.  

4. Spesifikasi dan Fisik Sparepart Sama

Satu lagi yang tidak bisa dipalsukan dengan sempurna adalah kesesuaian bentuk dan spesifikasi teknisnya. 

Sparepart asli punya dimensi, bobot, dan bahan yang sesuai dengan standar pabrikan.  

Ketika dipasang, komponen ini pas dan tidak menimbulkan suara aneh.

Sementara barang tiruan umumnya kurang presisi, terasa lebih ringan, atau materialnya terlihat tidak kokoh. 

Jadi, pastikan kamu membandingkan spesifikasi produk yang akan dibeli dengan data dari katalog resmi.

5. Harganya Sesuai Standar Pasaran Produk Asli

Pada umumnya, produk palsu harganya akan lebih murah, kan? 

Tapi, ternyata banyak juga produk palsu yang harganya sama atau lebih mahal untuk mengecoh pembeli. 

Jadi, jangan langsung yakin produk yang lebih mahal atau lebih murah itu pasti asli, ya.

Karena itu, penting untuk membandingkan harga dari beberapa sumber tepercaya. 

Jika terlalu murah atau terlalu mahal, kamu wajib curiga. 

Pastikan harga sparepart tersebut masuk akal dan sesuai dengan harga pasaran dari pabrikan resminya.

6. Tersedia di Website atau Marketplace Pabrikan

Selain membeli di tempat atau bengkel resmi, sparepart aslinya juga pasti tersedia di website resmi atau marketplace yang ditunjuk langsung oleh pabrikan.

Misalnya, untuk produk dari Astra Motor, kamu bisa langsung cek di website Astra Motor atau toko resminya di Tokopedia.

Kalaupun barang yang kamu cari sedang tidak tersedia, pastikan kamu membelinya dari toko yang jadi rekanan resmi pabrikan. 

Hindari asal beli dari toko yang tidak jelas riwayatnya.

(Tribun-Timur.com/Hasriyani Latif)

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved