Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Dulu Bupati Pati Jawa Tengah Sudewo Bilang Pajak Sengsarakan Rakyat, Kini Justru Naikkan 250 Persen

Bupati Pati Jawa Tengah, Sudewo dulu menganggap masyarakat kasihan jika PAD bertumpuh pada pajak.

Editor: Muh Hasim Arfah
Tangkapan Layar Youtube Tribun Sumsel
PAJAK PBB PATI- Tangkapan layar dari Tribun Sumsel, Bupati Pati Jawa Tengah, Sudewo saat mengkritik pajak hanya menyengsarakan rakyat pada debat kandidat Pati pada 13 November 2024 lalu. Kini, ia justru menaikkan pajak PBB hingga 250. 

Sudewo, yang berdiri di atas mobil rantis polisi, menyampaikan permintaan maaf melalui pengeras suara.

"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Saya akan berbuat yang lebih baik," ujarnya.

Namun, pernyataan itu langsung dibalas lemparan botol plastik dan sandal dari arah kerumunan. Ajudan dan anggota Brimob dengan cepat melindungi Sudewo menggunakan tameng.

Aksi protes ini merupakan buntut dari kebijakan penyesuaian Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) yang memicu kenaikan PBB-P2 hingga 250 persen.

Meskipun kebijakan tersebut telah dibatalkan, warga terlanjur marah dan kini menuntut Sudewo lengser.

Koordinator Aliansi, Teguh Istiyanto, menegaskan tuntutan mereka meluas ke sejumlah kebijakan kontroversial lain, seperti lima hari sekolah dengan jam lebih panjang, regrouping sekolah yang memicu pengangguran guru honorer, serta pemutusan hubungan kerja 220 karyawan honorer RSUD RAA Soewondo.

Menurut Teguh, aksi ini juga dipicu oleh pernyataan Sudewo yang pernah menantang 50.000 warga untuk berunjuk rasa.

“Yang kami persoalkan sejak awal bukan hanya PBB, tapi seluruh kebijakan yang merugikan rakyat,” tegasnya.

Dalam orasinya, Koordinator Aliansi Masyarakat Pati Bersatu, Husein, meminta Sudewo mundur.

“Hari ini Bupati harus lengser,” teriaknya di hadapan massa.

Beberapa warga juga menyoroti kondisi ekonomi yang sulit.

Mereka menilai kebijakan Sudewo justru menindas masyarakat bawah.

"Kami dari rakyat kecil. Ekonomi sedang susah. Kami mohon Bupati ikhlas mengundurkan diri," ujar seorang orator.

Profil 

Nama: Sadewo

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved