Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

Yuran Fernandes Comeback! Siap Tempur di Laga PSM vs Bhayangkara

Yuran Fernandes kembali bela PSM usai sanksi 3 bulan. Siap perkuat Pasukan Ramang lawan Bhayangkara FC.

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Sukmawati Ibrahim
Official PSM Makassar
SANKSI YURAN - Kapten PSM Makassar, Yuran Fernandes, sebelumnya absen saat menghadapi Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo pada Liga 1 2024/2025. Kini, ia siap kembali tampil melawan Bhayangkara Lampung FC di pekan kedua Super League 2025/2026, Sabtu (16/8/2025). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSARPSM Makassar mendapat angin segar jelang pekan kedua Super League 2025/2026.

Kapten PSM, Yuran Fernandes, dipastikan bisa bermain saat menghadapi Bhayangkara Lampung FC di Stadion PKOR Sumpah Pemuda, Bandar Lampung, Sabtu (16/8/2025) pukul 20.00 Wita.

Yuran telah menyelesaikan sanksi larangan beraktivitas di sepak bola Indonesia selama tiga bulan. Hukuman dijatuhkan usai ia mengkritik sepak bola Indonesia melalui Instagram @yur4nfernandes pada Minggu (4/5/2025).

Awalnya, Komite Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan sanksi 12 bulan. Namun, PSM mengajukan banding ke Komite Banding (Komding) PSSI. Hasilnya, hukuman dikurangi menjadi tiga bulan.

Yuran mulai menjalani sanksi pada 9 Mei 2025. Artinya, ia resmi bebas dari hukuman pada 9 Agustus lalu.

Media Officer PSM, Sulaiman Abdul Karim, menyebut sanksi terhadap Yuran seharusnya sudah berakhir, merujuk pada surat hukuman tertanggal 9 April 2025.

“Harusnya sudah selesai,” ucap Sulaiman kepada Tribun-Timur.com, Minggu (10/8/2025).

Meski demikian, PSM tetap akan melakukan pengecekan ulang ke PSSI dan Indonesia League (I.League).

“Kami akan komunikasi dengan PSSI dan I.League untuk memastikan. Kalau perlu bersurat,” ujarnya.

Baca juga: FAKTA Laga PSM Makassar vs Persijap: Rekor Tak Terkalahkan Terjaga, Arfan dan Ananda Raehan Comeback

Disambut Baik Suporter dan Pengamat

Kembalinya Yuran Fernandes disambut antusias suporter PSM. Salah satunya, Paman, suporter Laskar Ayam Jantan (LAJ).

“Alhamdulillah, kabar menggembirakan. Semoga benar-benar sudah bisa main,” katanya.

Menurutnya, kehadiran Yuran akan sangat membantu lini belakang. Postur 198 sentimeter membuatnya tangguh dan tenang dalam mengatur tempo permainan.

Paman pun optimis PSM bisa mencuri tiga poin dari markas Bhayangkara FC.

“InsyaAllah sangat optimis bisa tiga poin,” ucapnya.

Pengamat sepak bola Imran Amirullah menilai PSM sangat diuntungkan dengan kembalinya Yuran.

“Kalau bisa main, dia menambah kekuatan PSM di lini belakang,” jelasnya.

Imran menyebut absennya Yuran selama tiga bulan tak akan berdampak besar. Pasalnya, ia tetap berlatih dan bahkan sempat membela Timnas Tanjung Verde di FIFA Matchday.

“Sisa menyesuaikan ritme permainan,” pungkasnya.

Profil Yuran Fernandes

Nama: Yuran Fernandes Rocha Lopez


Tanggal Lahir: 19 Oktober 1994 (30 tahun)


Tempat Lahir: Sal-Rei


Kebangsaan: Tanjung Verde


Tinggi: 198 sentimeter


Posisi: Bek tengah


Kronologi Kasus Yuran Fernandes

4 Mei 2025
 

Yuran mengkritik sepak bola Indonesia usai PSM kalah 1-3 dari PSS Sleman, Sabtu (3/5/2025). Ia kecewa terhadap kepemimpinan wasit dan menuliskannya di Insta Story:

“Apabila ingin bermain sepak bola dengan serius, ia menyarankan para pemain harus menjauhi sepak bola Indonesia. Sepak bola di Indonesia hanya candaan. Makanya level dan korupsinya akan tetap sama. Jika Anda ingin menghasilkan uang, Anda bisa datang ke Indonesia. Jika Anda ingin BERMAIN SEPAK BOLA SERIUS, menjauhlah dari Indonesia.”

5 Mei

Yuran memberikan klarifikasi dan permintaan maaf:

“Ungkapan tersebut sama sekali tidak dimaksudkan untuk menyinggung Indonesia sebagai sebuah negara. Saya ingin menyampaikan permohonan maaf dan meminta untuk tidak menyalahartikan unggahan saya ke dalam konteks yang lebih luas. Itu hanya murni merupakan bentuk kekecewaan pribadi saya terhadap situasi di lapangan, sekaligus cerminan dari rasa peduli dan harapan saya kepada PSSI dan LIB, bahwa sepak bola Indonesia bisa berkembang dan menjadi lebih baik dari hari ini.”

7 Mei

Yuran menjalani sidang Komdis PSSI.

9 Mei

Komdis PSSI menjatuhkan sanksi 12 bulan larangan beraktivitas dan denda Rp25 juta.

13 Mei

PSM mengajukan banding ke Komding PSSI.

16 Mei

Komding PSSI mengurangi hukuman dari 12 bulan menjadi tiga bulan. (*)

 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved